get app
inews
Aa Read Next : Presiden Jokowi Sebut 36.000 pondok pesantren di Indonesia Bisa Tentukan Masa Depan Bangsa

Fasilitas Belajar SMKN 2 Bengkulu Tengah Belum Memadai, Jokowi Bakal Kirim Mobil dan Motor

Kamis, 20 Juli 2023 | 14:05 WIB
header img
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Jokowi meninjau aktivitas belajar mengajar di SMK Negeri 2 Kabupaten Bengkulu Tengah, Bengkulu, Kamis (20/07/2023). (Foto: BPMI Setpres/Kris)

BENGKULU, iNewspalembang.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, perlunya membangun koneksi yang baik antara sekolah dengan industri.

“Agar keterampilan para siswa di sekolah sejalan dengan pemenuhan kebutuhan industri. Karena apapun memang yang baik itu dikoneksikan antara sekolah dengan industri, sehingga kebutuhannya bisa link and match terus, bisa sambung in line,” ujar Presiden Jokowi, usai mengunjungi aktivitas belajar mengajar di SMK Negeri 2 Kabupaten Bengkulu Tengah, Kamis (20/07/2023).

Presiden Jokowi yang ditemani Ibu Iriana Jokowi mengungkapkan, para siswa SMK ini dipersiapkan agar keahliannya sesuai dengan yang dibutuhkan oleh industri.

“Mungkin di sini bisa aja buat mobil, bisa buat sepeda motor karena memang SMK kita arahkan agar skill-nya, keterampilannya sesuai dengan yang dibutuhkan oleh industri maupun nanti kalau mau wirausaha akan lebih baik,” ungkap dia.

Selama meninjau kegiatan di SMK Negeri 2 Kabupaten Bengkulu Tengah itu, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana melihat fasilitas pembelajaran bagi para siswa di jurusan teknik sepeda motor (TSM) dan teknik kendaraan ringan (TKR) itu masih kurang memadai.

Atas dasar itu, Jokowi mendorong adanya penambahan kendaraan baik fosil maupun listrik yang dapat digunakan untuk praktik para siswa.

“Mobil, kendaraan motor, saya kirim yang baru biar yang dipelajari di sekolah itu sesuai dengan lapangan. Terbaru termasuk kendaraan listrik nanti saya kirim satu-satu lah,” tandas dia.

Editor : Sidratul Muntaha

Follow Berita iNews Palembang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut