SURABAYA, iNewspalembang.id – Akhirnya Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-20 melaju ke putaran final Piala Asia U-20 2023 Uzbekistan, setelah mengalahkan Vietman 3-2 di grup F fase kualifikasi, di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (18/9/2022).
Skuad Garuda berhasil menyapu bersih tiga pertandingan dengan kemenangan, dengan poin 9, membukukan 12 gol dan kemasukan 3 gol. Sedangkan Vietnam yang hanya menghasilkan 6 poin, masih harus menunggu dari grup lain untuk memastikan menjadi runner up terbaik.
Tiga gol dari Skuad Garuda dilesakan Marcelino Ferdinan menit 60, M Ferarri menit 82 dan Rabbani menit 85. Sedangkan gol Vietnam hasil dari bunuh diri Ferrari dimenit 66 dan Dinh Xuan Tien menit 79.
Partai terakhir Grup F ini merupakan laga penting bagi Indonesia. Selain ingin menghapus duka pada Piala AFF U-19 beberapa waktu lalu, tentu ingin membayar kekalahan atas Vietnam sendiri.
Bagi Shin Tae-yong, kemenangan ini merupakan kemenangan pertamanya menghadapi Vietmam, baik di kelompok umur maupun di level senior.
Banyak hal menarik pada partai penutup kedua tim di babak kualifikasi Grup F ini. seperti apa yang dialami kapten tim, Ferrari, setelah melakukan bunuh diri dimenit 66, namun sang kapten langsung membalas kesalahannya dimenit 82, lewat heading keras.
Saat babak pertama dimulai, baik Timnas Indonesia maupun Vietnam, sama-sama masih mencari celah untuk menghasilkan gol. Namun kedua tim masih belum mampu mencuri gol, karena tingginya pertarungan di lini tengah.
Masuk babak kedua, Indonesia mengambil inisiatif menyerang, dan setelah 15 menit berjalan atau dimenit 60, Marcelino membuka kran gol untuk timnas, lewat shooting keras kaki kanannya.
Namun Vietnam tidak begitu saja menyerah. Mereka justru ingin membalas gol tuan rumah. Pada kondisi ini, Vietnam justru yang malah tampil menekan tuan rumah. Lewat serangan dari rusuk kiri Indonesia, kapten Vietnam mengirim umpan tarik, Ferrari yang coba menghalau bola, justru melesakan bola tersebut ke gawang sendiri.
Kedudukan kembali imbang 1-1, pola permainan Timnasyang sepertinya sedikitnya mengendur, terus dimanfaatkan Vietnam. Kelengahan dan lambatnya menutup pertahanan, membuat Vietnam berhasil mencuri gol lewat kaki Dinh Xuan Tien menit 79.
Sisa 10 menit lagi dan tertinggal satu gol, memaksa Shin Tae-yong memutar strategi dan memasukan tiga pemain sekaligus. Saat menekan pertahanan lawan, Indonesia mendapat set piece tendangan penjuru. Momen ini dimanfaatkan kapten tim Ferarri maju ke depan dan mampu membayar kesalahannya dengan membuat gol di menit 82.
Kurang puas dengan hasil imbang, anak-anak Garuda terus menekan. Lewat serangan dari rusuk kiri pertahanan Vietnam, umpan tarik dari gelandang timnas, mampu disudahi Rabbani menit 85.
Editor : Sidratul Muntaha
Artikel Terkait
