"Kami menyadari bahwa tenun songket bukan hanya sekedar kerajinan tetapi juga merupakan identitas budaya yang mencerminkan keindahan dan kerajinan tangan yang luar biasa dari para perajin yang sebagian besar wanita. Melalui bantuan yang diberikan, kami berharap dapat memberikan penguatan kapasitas berupa pemberian alat dan pelatihan serta akses market untuk pemasaran kain songket," papar Aris Sophian.
Aris Sophian juga berkomitmen akan mempromosikan kain songket melalui media sosial yang PLN miliki. PLN lanjut Aris Sophian juga akan membantu membuatkan website sehingga kain songket yang dihasilkan memiliki daya saing tidak hanya lokal tetapi juga skala nasional bahkan internasional.
Pj Bupati Banyuasin Muhammad Farid yang turut hadir dalam pemberian bantuan yang dilakukan oleh PLN menuturkan rasa terima kasihnya mengingat para pengrajin kain songket di wilayahnya terus menurun setiap tahunnya.
"Untuk membuat semangat para perajin kain songket agar hasil produksinya lebih laku, saya kira tidak ada salahnya menitipkan produksi kain songket di toko-toko yang menjual pempek sebagai makanan khas Kota Palembang," ujar Muhammad Farid.
Editor : Suriya Mohamad Said