JAKARTA, iNewspalembang.id – Hasil investigasi dan rekomendasi terkait tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, segera dilaporkan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGPIF) Kanjuruhan ke Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
“Kami (TGPIF) siap menyampaikan laporan pada hari Jumat, besok lusa. Sekarang semua bahan sudah dimiliki oleh TGPIF dan tinggal restructure sistematika dan mempertajam rekomendasinya,” kata Ketua TGIPF, Mahfud MD, di halaman Istana Negara, Jakarta, Rabu (12/10/2022).
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) itu mengungkapkan, Presiden Jokowi memberi perhatian sangat serius terhadap tragedi Kanjuruhan yang mengakibatkan adanya korban luka-luka dan meninggal dunia.
Mahfud melanjutkan, rekomendasi dari TGIPF akan menjadi masukan dalam menentukan langkah-langkah transformasi sepak bola Indonesia. Apalagi akan berkolaborasi dengan FIFA agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
“Tadi ditanya Presiden, beliau sangat serius masalah kasus tragedi Kanjuruhan. ‘Bagaimana hasil temuan TGPIF? Saya menunggu,’ kata presiden, karena akan segera menentukan langkah-langkah bersama FIFA yang akan berkunjung ke sini pekan depan tim pendahuluannya,” ungkap dia.
Sebelumnya, Presiden Jokowi telah meminta agar tragedi kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan diinvestigasi hingga tuntas. Presiden juga menegaskan bahwa pihak yang telah terbukti bersalah harus diberi sanksi.
Dari tragedi Kanjuruhan ini, Polri telah menetapkan enam tersangka, yakni inisial AHL (Direktur Utama PT LIB), AH (ketua panitia pertandingan), SS (security officer), Wahyu SS, (Kabag Ops Polres Malang), H (Brimob Polda Jatim), dan PSA (Kasatsamapta Polres).
Editor : Sidratul Muntaha