KAYUAGUNG, iNewspalembang.id – Calon Bupati (Cabup) Ogan Komering Ilir (OKI), Muchendi Mahzareki, disebut sebagai figur pemimpin muda yang memiliki karakter baru.
Betapa tidak, usai genap 37 tahun, Muchendi bahkan telah mengecap berbagai pengalaman organisasi, termasuk politik, serta memiliki pengalaman singkat di birokrat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Tokoh muda Sumsel kelahiran 26 Juni 1987 ini, mengawali semuanya dari menjabat Ketua KONI OKI 2009-2014. Lalu amanah itu berlanjut sebagai Ketua Bidang HIPMI Sumsel 2007-2010; Ketua KNPI Kota Palembang 2011-2015; Ketua PDBI Sumsel 2013-2014; Wakil Ketua 1 KNPI Sumsel 2013-2018.
Di ranah olahraga terkhusus sepakbola, kiprah Muchendi di Sriwijaya FC, klub kebanggaan Wong Kito, di plot pada posisi Wakil Manager Sriwijaya FC 2013-2015, beralih ke Direktur Teknik & SDM Sriwijaya FC 2015, hingga menjabat Anggota EXCO PSSI Sumsel 2014 - 2018.
Pada organisasi politik, jebolan Fakultas Ekonomi Unsri tahun 2009 itu diberi tugas sebagai Koordiantor Divisi Partai Demokrat Sumsel 2013-2016; Ketua KPPP Demokrat Sumsel 2017-2022; Wakil Ketua KWARDA Sumsel 2022-Sekarang; serta Sekretaris DPD Partai Demokrat Sumsel 2022-Sekarang.
Namun sebelum itu, pria yang karib disapa Endi ini juga punya pengalaman singkat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkot Palembang 2010-2012 dan PNS Pemkab OKI 2012-2013.
Nah, pasca-undur diri dari PNS tahun 2014, Muchendi langsung fokus pada jalur politik hingga menjadi calon legislatif (caleg) terpilih sebagai Anggota DPRD Sumsel periode 2014-2019 dari Partai Demokrat. Pada periode 2019-2024, Muchendi dengan mantap menduduki kursi Wakil Ketua DPRD Sumsel 2019-2024.
Tak terpaku pada pengalaman yang digenggam Muchendi diatas, namun ada plus lain yang dimiliki pria berparas rupawan ini. Tokoh politik, pemerhati politik Sumsel, hingga tetuah di Kabupaten OKI punya penilai yang hampir sama terhadap karakter dan attitude dari seorang Muchendi.
Seperti menurut Sekretaris DPD I Partai Golkar Sumsel, Andie Dinialdie, SE, MM, bahwa Muchendi berkepribadian rendah hati dan bertanggung jawab. Selama bersama di Parlemen Sumsel pada periode 2019-2024, sambung Andie, Muchendi benar-benar menjalankan perannya sebagai wakil rakyat.
“Saya kenal Bung Endi sudah cukup lama dan ditambah kita sama-sama di DPRD Sumsel selama lima tahun. Dia memang figur yang rendah hati dan bertanggung jawab,” ujar dia, Rabu (30/10/2024).
Andie yang juga Ketua DPRD Sumsel itu menilai, Muchendi juga memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Selain itu, memang telah matang, baik secara materi maupun emosional.
“Dari semua itulah, sebagai salah satu partai politik (parpol) pengusung, Golkar akan solid untuk memenangkan Bung Endi pada Pilkada OKI 2024 nanti,” tegas dia.
Sementara terpisah, Pemerhati Politik Sumsel, Drs Bagindo Togar Butar Butar memaparkan, bahwa faktor usia yang relatif muda bukan sekadar soal angka, tetapi menjadi kekuatan bagi pasangan ini untuk mengartikulasikan aspirasi generasi yang haus akan perubahan.
“Muchendi adalah simbol keterbukaan dan modernitas dalam kepemimpinan OKI. Sebagai seorang tokoh muda, dia membawa visi yang dekat dengan generasi baru, yang tentu akan menjadi modal kuat di tengah trend pemilih muda yang dominan,” ujar Direktur Executif Forum Demokrasi Sriwijaya (ForDeS) itu.
Bagindo mengatakan, Muchendi juga memiliki mentor politik yang sangat berpengaruh dalam kariernya, yakni Ishak Mekki, yang merupakan ‘ayah biologis plus ideologis’ sekaligus mantan Bupati OKI dua periode.
Ishak Mekki yang dijuluki Bapak Pembangunan OKI, sambung Bagindo, memiliki rekam jejak prestasi dan legacy yang gemilang dalam membangun infrastruktur dan fasilitas publik selama masa kepemimpinannya.
“Dukungan dari sosok seperti Pak Ishak Mekki bukan hanya menambah kredibilitas Muchendi, tetapi juga memberikan kepercayaan lebih di mata masyarakat. Bagi warga OKI yang telah merasakan dampak kebijakan Ishak selama dua periode, Muchendi menawarkan kesinambungan pembangunan yang berakar kuat pada warisan ayahnya,’ papar eks Ketua Alumni IKA Fisip Unsri itu.
Tak hanya itu, Bagindo Togar juga melihat hal ini sebagai faktor pembeda dalam persaingan Pilkada OKI 2024. Karena dengan dukungan langsung dari Ishak Mekki, Muchendi memiliki keuntungan strategis.
“Terutama dalam menggalang kepercayaan masyarakat yang telah merasakan hasil pembangunan nyata di OKI. Hal ini memberikan dampak psikologis positif bagi pemilih yang menginginkan keberlanjutan,” ungkap dia.
Dengan pendekatan yang modern dan keberanian mengambil langkah nyata untuk perubahan, jelas Bagindo, pasangan Muchendi-Supriyanto semakin mantap menjadi pilihan utama bagi pemilih milenial yang kini mendominasi peta politik OKI.
Terlebih, pasangan ini juga dinilai sukses membangun komunikasi yang lugas dan transparan, mencerminkan keterbukaan yang diinginkan oleh generasi muda.
“Pada tahap akhir kampanye, resonansi dukungan kepada Muchendi-Supriyanto terasa semakin kuat. Masyarakat kini membutuhkan sosok pemimpin yang tidak hanya berjanji, tetapi juga mampu mewujudkan perubahan yang nyata,” jelas dia.
Dengan semua faktor ini, pasangan Muchendi-Supriyanto maju dengan keyakinan dan dukungan luas dari berbagai elemen masyarakat. Pemilih di Ogan Komering Ilir kini dihadapkan pada sebuah pilihan yang menawarkan keberlanjutan, keterwakilan, dan perubahan yang berakar pada pengalaman.
Pada Pilkada kali ini, mereka berharap dapat mengembalikan kejayaan OKI dengan kombinasi semangat muda dan keteguhan visi pembangunan, serta bentuk dukungan yang luar biasa dari para pemilih di kabupaten OkI akan tampak nyata pada tanggal 27 November nanti.
“Ya Kabupaten OKI akan kembali maju, sejahtera berkembang dan semakin mandiri di bawah kepemimpinan Muchendi-Suprianto, paslon Bupati OKI dengan Nomor Urut 02, yang bersedia siap menjalani amanah yang diberikan oleh warganya dalam pilkada,” tandas dia.
Editor : Sidratul Muntaha
Artikel Terkait