JAKARTA, iNewspalembang.id - Pemimpin negara ASEAN, negara mitra, dan organisasi internasional, serta tamu undangan lainnya bakal dijamu pada Gala Dinner Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN.
Jamuan makan malam yang langsung dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu, akan digelar di Hutan Kota Gelora Bung Karno (GBK) pada Rabu (06/09/2023) malam.
Nah, juru masak atau koki yang menangani jenis kuliner yang disajikan untuk semua pimpinan tersebut, salah satunya adalah chef Arnold Poernomo.
Menurut chef Arnold Poernomo, inspirasi dari Gala Dinner KTT ke-43 ASEAN ini adalah ‘Nusantara on the Forest’.
“Untuk inspirasi setiap hidangannya itu kita lempar untuk setiap tim menyediakan menunya,” ujar Arnold dalam video yang diunggah pada kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Arnold mengungkapkan, untuk jamuan santap malam kali ini dia berkolaborasi dengan sejumlah chef lainnya untuk menyajikan masakan Nusantara kepada para tamu yang hadir.
Request-nya, sambung dia, yang pasti makanan harus mewah, megah, nikmat, enak.
“Juga yang pasti chef muda seperti teman-teman kita yang ada di sini, kecuali beberapa yang sudah tua seperti saya, untuk diangkat dan juga diberikan panggung di acara internasional KTT ini dengan makanan Indonesia,” ungkap dia.
Sementara, Chef Degan Septoadji melanjutkan, pada gala dinner ini mereka akan menyajikan masakan Indonesia dengan rasa otentik namun dikemas dalam sajian yang berkelas.
“Kita ingin menunjukkan masakan Indonesia zaman sekarang sudah bisa go international, dari segi penampilan, jelas dari rasanya tetap rasa otentik, tapi penampilan dan cara teknik memasaknya juga harus bisa sama dengan standar internasional,” kata dia.
Degan berharap, gala dinner ini dapat menjadi ajang untuk mempromosikan kuliner Indonesia kepada para pemimpin dunia. Semoga tamu-tamu di KTT ASEAN ini bisa melihat bahwa masakan Indonesia itu sangat pantas untuk bersaing di dunia.
“Dan juga memang sudah waktunya makanan kita itu mendunia,” jelas dia.
Jamuan santap malam KTT ke-43 ASEAN ini juga akan dimeriahkan dengan pertunjukan kesenian dari sejumlah pelaku seni di tanah air.
Yozua Makes dari Plataran Group, si pemilih Hutan Kota GBK sebagai tempat gala dinner menuturkan, hal itu merupakan pilihan dari Presiden Jokowi.
“Kami hanya diminta menyiapkan tempat dan fasilitas penunjang lainnya seperti dapur, ruang makan utama serta beberapa tempat lain dari Hutan Kota GBK ini untuk pengisi acara gala dinner,” tutur dia.
Plataran Group merupakan pihak yang diminta Kementerian Sekretaris Negara (Kemensetneg) melalui Pusat Pengelolaan Komplek GBK (PPKGBK) untuk ikut membantu pengelolaan kawasan hijau seluas 4,5 hektare tersebut.
Editor : Sidratul Muntaha
Artikel Terkait
