get app
inews
Aa Text
Read Next : Fakta-Fakta Denda Tilang Rp1,5 Juta Tanpa Bukti Tertulis di OKU Timur, Nomor 3 Bikin Kaget!

Warga OKU Timur Terseret Arus Deras Sungai Komering, Tim Resque SAR : Kita Upayakan Cepat Ditemukan

Rabu, 09 Juli 2025 | 20:02 WIB
header img
Tim resque dari Basarnas Kantor SAR Palembang Unit Siaga SAR OKU Timur, saat melakukan pencarian warga yang tenggelam di Sungai Komering, , Rabu (9/7/2025). (iNewspalembang.id/ist)

MUARA DUA, iNewspalembang.id – Tim resque dari Basarnas Kantor SAR Palembang Unit Siaga SAR OKU Timur, melakukan pencarian warga yang tenggelam di Sungai Komering, Sahrial (55), Rabu (9/7/2025).

Tak hanya dari Basarnas, tim resque juga dibantu TNI/Polri, pemerintah desa, BPBD, tagana dan masyarakat, untuk mencari korban yang tercatat warga Desa Tekana, Kecamatan Buana Pemaca, Kabupaten OKU Timur itu.

Menurut Kepala Kantor SAR Palembang, Raymond Konstantin, SE, pihaknya mendapatkan informasi bahwa korban hanyut dan tenggelam terbawa derasnya arus saat mandi di Sungai Komering sekitar pukul 12.00 WIB.

“Dari informasi itu, kita langsung memerintahkan satu tim rescue Unit Siaga SAR OKU Timur untuk berangkat menuju lokasi kejadian. Hingga saat ini korban belum kita temukan, namun akan terus diupayakan agar korban secepatnya dapat kita temukan," ujar dia.

Raymond mengatakan, pihaknya melakukan pencarian dengan membagi Tim SAR Gabungan menjadi 2 SRU. Khusus untuk SRU 1 melakukan pencarian dengan cara menyisir aliran Sungai Saka Selabung sejauh 5 km, dengan menggunakan perahu karet serta melakukan manuver perahu karet dilokasi-lokasi yang dicurigai.

Manuver ini, sambung dia, dimaksudkan untuk menciptakan gelombang air yang dapat mengangkat benda-benda yang berada di dalam air termasuk korban yang ada di dalamnya.

“Sedangkan SRU 2 melakukan pencarian dengan jalur darat serta melakukan penyebaran informasi kepada masyarakat yang berada di sepanjang pesisir aliran sungai,” kata dia.

Raymond mengungkapkan, kejadian hanyutnya korban Sahrial ini berawal pada Rabu (9/7/2025) sekitar pukul 10.00 WIB. Ketika itu, korban pergi ke sungai untuk mandi. Setiba di sungai korban langsung loncat dan berenang menuju ke pulau di tengah sungai tepatnya di dusun 1 Desa Tekana.

"Setelah sampai di pulau, korban kembali berenang menuju hilir sungai, namun tiba-tiba korban terseret derasnya arus sungai dan tenggelam,” tandas dia.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor : Sidratul Muntaha

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut