get app
inews
Aa Text
Read Next : Jasad Keyla Ditemukan Tim SAR Gabungan Terapung di Wilayah Desa Tanjung Kemala OKU Timur

Dua Bocah Perempuan Muara Dua Terseret Arus Sungai, Satu Jasad Korban Ditemukan Tim SAR Gabungan

Senin, 24 Maret 2025 | 17:45 WIB
header img
Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian dua bocah perempuan di Sungai Saka Selabung, Bumi Agung, Kecamatan Muara Dua, OKU Selatan, Minggu (23/3/2025) kemarin. (iNEWSPalembang.id/ist)

MUARA DUA, iNEWSpalembang.id – Satu dari dua bocah perempuan dari kampung Tanding, Kelurahan Pasar, Kecamatan Muara Dua, OKU Selatan, yang tenggelam di Sungai Saka Selabung, ditemuka dalam kondisi meninggal dunia.

Menurut Kepala Kantor SAR Palembang, Raymond Konstantin, SE, pihaknya mendapatkan kabar ada korban tenggelam pada Minggu (23/3/2025) sekitar pukul 14.30 WIB., keduanya pelajar sekolah dasar bernama Qila Zulaikha (11) dan Keyla Septiyani (12).

Kedua bocah itu, sambung dia,  datang mengendarai sepeda dari kampung Tanding, Kelurahan Pasar, Muara Dua. Kemudian, kedua sahabat itu mandi di pinggir sungai di pemandian belakang Kampung Masdjid.

“Kedua korban ini tidak mengetahui arus sungai deras, sehingga tidak lama kemudian tubuh mereka terseret hingga hanyut ketengah sungai dan tenggelam,” ujar dia, saat dikonfirmasi, Senin (24/3/2025).

Raymond mengatakan, setelah warga yang melihat kejadian itu seketika terjun ke sungai untuk memberikan pertolongan.

“Saat dilakukan pencarian, satu korban atas nama Qila Zulaikha berhasil ditemukan, namun dalam keadaan meninggal dunia. Sedangkan Keyla Septiyani masih dalam pencarian,” kata dia.

Kemudian, ungkap Raymond, pihaknya menerjunkan satu tim rescue yang berada Unit Siaga SAR OKU Timur, untuk berangkat menuju lokasi kejadian untuk mencari korban.

Saat ini, sambung dia, pihaknya masih melakukan pencarian bersama Tim SAR Gabungan yang terdiri dari unsur SAR dari Basarnas Kantor SAR Palembang Unit Siaga SAR OKU Timur, TNI, Polri, BPBD OKU Selatan, Tagana OKU Selatan dan masyarakat.

"Seperti biasanya, untuk metode pencarian kita lakukan dengan membagi Tim SAR Gabungan menjadi 2 SRU. SRU 1 melakukan pencarian dengan cara menyisir aliran sungai saka selabung sejauh 15 Km ke arah timur dengan menggunakan perahu karet,” ungkap dia.

“Lalu melakukan manuver perahu karet di lokasi-lokasi yang dicurigai, sedangkan SRU 2 melakukan pencarian dengan jalur darat serta melakukan penyebaran informasi kepada masyarakat yang berada di sepanjang pesisir aliran sungai," tandas dia.

Editor : Sidratul Muntaha

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut