Blusukan ke Lawang Wetan, Beni Hernedi Tingkatkan Komoditas Barang Jadi

LAWANG WETAN, iNews.id – Sambangi Kecamatan Lawang Wetan dan Batanghari Leko, Musi Banyuasin (Muba), Plt Bupati Beni Hernedi, akan meningkatkan komidisi barang penduduk setempat dari mentah menjadi barang jadi. Dengan sendirinya perekonomian warga setempat akan meningkat dari sebelumnya.

Dikatakan kunjungan kerjanya ke 12 kecamatan dalam dua pekan terakhir, termasuk ke Kecamatan Lawang Wetan dan Batanghari Leko, dalam rangka Refleksi Pembangunan Tahun 2021 dan Proyeksi Pembangunan Tahun 2022.

Baca Juga

Ini Alasan Khusus Mengapa Tokoh Masyarakat Muba Beri Dukungan untuk Herman Deru

“Mash ada tiga kecamatan lagi yang harus kita kunjungi untuk melakukan refleksi pembangunan tahun 2021," ujar Plt Muba Beni Hernedi, saat berada di halaman SD Negeri 1 Desa Rantau Panjang Kecamatan Lawang Wetan.

Dalam kunjungan ini, seperti informasi dari Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi program di Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL) yang menyebut, warga menghadapi tantangan meningkatkan produktivitas dengan mengubah struktur perekonomian dari lower productivity ke higher productivity.

"Jadi, melakukan peningkatan produktivitas komoditas dari produk mentah, ditingkatkan menjadi produk setengah jadi atau justru menjadi barang jadi, agar dapat meningkatkan perekonomian," imbuhnya.

Baca Juga

Begini Respons Fauzi Amro dan Bupati Muratara, usai Kunjungan Komisi II DPR RI ke Tapal Batas

Wujud nyata dari kegiatan Refleksi Pembangunan Tahun 2021 menjadi evaluasi. Nantinya, perbaikan dan perencanaan kedepan dari program Muba di 2022 benar-benar tepat sasaran.

Ketua PMI Kabupaten Muba ini juga mengingatkan, saat ini pandemi Covid-19 belum berakhir, bahkan masuk varian baru yang di sebut Omicron.

"Dengan ini saya ingatkan untuk tetap patuhi protokol kesehatan. Tetap waspada lindungi orang sekitar dan segera lakukan vaksin, sebagai salah satu upaya agar terhindar dari virus," ungkapnya.

Baca Juga

Ini Bentuk Amarah Warga Desa Telang Muba, Tinggal Dipinggir Hauling Batubara PT MMJ

Kepala Bappeda Kabupaten Muba Iskandar Syahrianto, menambahkan, indikator strategis pembangunan Kabupaten Muba meliputi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), pemerataan pendapatan (indeks Gini), Pertumbuhan Ekonomi, Tingkat Pengangguran Terbuka dan Kemiskinan.

"Untuk penanggulangan kemiskinan, Pemkab Muba mengupayakan kegiatan strategis.  Kecamatan Lawang Wetan di tahun 2022 mendatang akan ada 38 kegiatan strategis dengan total alokasi anggaran sebesar Rp20.960.659.020. Sementara untuk kecamatan Batanghari Leko ada 36 kegiatan strategis dengan total alokasi anggaran sebesar Rp49.362.445.012," beber Kepala Bappeda Muba.

Untuk diketahui, bersamaan dalam Kunker Beni sunatan massal dan kegiatan vaksinasi, di SD Negeri 1 Desa Rantau Panjang, Kecamatan Lawang Wetan.

Baca Juga

Partai Pembuka Liga 3 Zona Sumsel, Bayung Lencir FC Hancurkan Persegrata

Editor : M. Rizal Effendi