Pesan Kepala SKK Migas Terkait Dimulainya Pengeboran Sumur SA-3NF di Gelumbang

Sidra
Jajaran KKKS PT Sele Raya Belida bersama Kepala SKK Migas, Djoko Siswanto, usai meresmikan tajak sumur pengembangan SA-3NF di Desa Melilian, Gelumbang, Muara Enim, Sumsel, Jumat (29/2/2025). (iNEWSpalembang.id/ist)

MUARA ENIM, iNEWSpalembang.id – Guna menjaga ketahanan energi nasional dan mencapai target lifting, Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Sele Raya Belida meresmikan tajak sumur pengembangan SA-3NF di Desa Melilian, Gelumbang, Muara Enim, Sumsel, Jumat (29/2/2025).

Menurut General Manager KKKS PT Sele Raya Belida, Juchiro Tampi, pihaknya mengapresiasi dan berterimas kasih atas dukungan penuh dari SKK Migas yang membantu terlaksananya tajak sumur SA-3NF ini.

Bantuan tersebut, sambung dia, mulai dari percepatan perizinan hingga bantuan teknis sehingga tajak sumur ini dapat dilakukan sesuai dengan tata waktu yang telah ditargetkan.

“Kepala SKK Migas hadir langsung disini memberi suntikan semangat bagi kami untuk dapat melakukan kegiatan eksplorasi dan produksi dengan semaksimal mungkin,” ujar dia, sembari berhadap keberhasilan spud in sumur SA-3NF.

Sementara, Kepala SKK Migas, Djoko Siswanto mengatakan, bahwa proses eksplorasi dan produksi migas bukanlah tugas yang sederhana. Karena, risiko yang tinggi menuntut semua pihak untuk dapat menjalankan tugas dengan penuh ketelitian dan berhati-hati.

Kegiatan yang dilakukan Sele Raya Belida ini sejalan dengan Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Satgas Pecepatan Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional.

“Dengan dilakukannya tajak, menunjukkan profesionalisme dan komitmennya dalam percepatan kegiatan pengeboran, sehingga semua perizinan dapat terbit secara tepat waktu,” kata dia.

Meski begitu, Djoko menegaskan, agar semua proses dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya dengan mengedepankan keselamatan kerja. karena target pemerintah yang dititipkan kepada mereka menjadi sebuah tujuan yang dengan maksimal dicapai.

“Namun demikian, keselamatan kerja tetap harus menjadi yang utama untuk menjaga kinerja kita dengan baik dan semuanya berjalan dengan aman,” tegas dia.

Djoko mengungkapkan, bila ke depan aturan tersebut sudah disahkan, pihaknya tentu mengharapkan peningkatan bantuan pengamanan lagi, terutama dalam pembinaan teritorial di wilayah agar kegiatan-kegiatan ilegal tidak terjadi lagi.

“Karena kegiatan itu merugikan lingkungan dan juga Negara,” ungkap Djoko dalam pertemuan yang dilakukan di Makodam II/SWJ tersebut.

Pada momen itu, Kepala SKK Migas bersama rombongan juga melakukan pertemuan dengan Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M Zulkarnain, SIK, MSi, sebagai wadah diskusi terkait rencana penyusunan aturan yang menjadi payung hukum pengelolaan sumur masyarakat.

Kepala SKK Migas juga menyampaikan harapannya terkait dukungan pengamanan dari Kepolisian agar operasional hulu Migas tetap berjalan aman dan lancar demi tercapainya target Pemerintah untuk peningkatan produksi, serta dapat membantu mensosialisasikan ketika aturan tersebut sudah ada, sehingga tidak ada lagi kegiatan yang menentang aturan yang ada.

Editor : Sidratul Muntaha

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network