Jenazah Almarhum Eddy Yusuf Dilepas Secara Kedinasan  

ian
Jenazah almarhum Wakil Gubernur (Wagub) Sumsel periode 2008-2013 H Eddy Yusuf bin Abdullah Manjan, dilepas secara kedinasan di rumah duka Jalan PMD No. 1 Talang Kelapa Palembang Selasa (8/3/2022).

PALEMBANG, iNews.id Jenazah almarhum Wakil Gubernur (Wagub) Sumsel periode 2008-2013 H Eddy Yusuf bin Abdullah Manjan, dilepas secara kedinasan di rumah duka Jalan PMD No. 1 Talang Kelapa Palembang Selasa (8/3/2022).

 

Wakil Gubernur Sumsel, Mawardi Yahya menjadi inspektur upacara (Irup) melepas jenazah almarhum secara kedinasan, di rumah duka. Almarhum selanjutnya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Puncak Sekening pada  hari yang sama, Selasa (8/3/2022) petang.

 

Wagub Mawardi mengatakan, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menyampaikan rasa duka mendalam atas wafatnya almarhum di  usia  66 tahun  pukul 09.00 WIB  di Baturaja Kabupaten OKU, Selasa (8/3/2022) pagi.

 

“Saya mewakili pak Gubernur Herman Deru menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam atas wafatnya almarhum. Semoga almarhum husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ucap Mawardi Yahya dalam sambutannya saat menjadi irup.

 

Wagub mengungkapkan, almarhum semasa hidup memulai karier sebagai PNS, kemudian sempat menjabat sebagai Wakil  dan Bupati OKU dari tahun 2000-2003 dan 2003-2008. Dan pada tahun 2008 hingga 2013 menjabat sebagai Wakil Gubernur Sumsel.

 

Bahkan bagi kalangan masyarakat OKU dan Provinsi Sumatera Selatan, almarhum banyak sekali ide dalam melahirkan  karya-karya terbaiknya dalam pembangunan daerah.

 

“Sepanjang kariernya beliau telah memberikan yang terbaik bagi Sumsel. Semoga amal bakti beliau diterima disisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala dan dosanya di ampuni," Wagub menuturkan.

 

Sementara itu H Syarial Oesman  mewakili keluarga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan baik moril ataupun materil, dalam pengurusan jenazah hingga dimakamkan  dengan prosesi pelepasan  jenazah secara  kedinasan. 

 

"Untuk itu atas nama keluarga besar almarhum, kami sampaikan ucapan terima  kasih. Mohon doanya  semoga almarhum  H  Eddy Yusuf diterima disisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala," ucap Syahrial.

 

Sedangkan istri almarhum, Hj Suzzana Farianty mengungkapkan kepergian sang suami tidak diduga setelah sebelumnya sempat menjalani perawatan rumah sakit di Baturaja OKU.

 

Ia menyebut, almarhum  pernah  mengeluh  sakit di bagian kaki. Bahkan  beberapa jam sebelumnya, almarhum  masih sempat bercanda.

 

"Jika pesan, tidak ada ya. Hanya saat pergi ke Baturaja, sempat bercanda pada saya. Mengatakan saya belum mandi. Itu seolah candaan," Suzzana mengenang.

 

Ia mengaku syok sepeninggal  sang suami, namun pasrah karena semua manusia pasti akan kembali kepada sang pencipta. "Hanya kita tidak tahu kapan waktu itu tiba," ucapnya.

 

Suzzana memohon maaf kepada seluruh pihak, bila semasa hidup almarhum  melakukan kesalahan dan kekhilafan.

 

Untuk diketahui Almarhum  H. Eddy Yusuf bin Abdullah Man Jan lahir  Muaradua Kisam, 4 Desember 1955. Wafat Baturaja 08 Maret 2022 dengan usia  66 tahun.

 

Almarhum meninggalkan  satu istri  dan tiga orang anak yakni  Gilang Ramadhan, Garlan Ramadhan dan Grassa Ramadhanty.

Editor : Agustian Pratama

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network