OKU, iNews.id - Penantian puluhan tahun masyarakat Desa Tangsi Lontar Kecamatan Pengadonan dan Desa Lontar Kecamatan Muara Jaya Kabupaten OKU, untuk memiliki jembatan yang permanen akhirnya terwujud.
Hal itu setelah diresmikannya Jembatan Tanjung Lontar oleh Gubernur Sumsel H Herman Deru bersama Menteri PUPR RI, M. Basuki Hadimoeljono dan disaksikan Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi, Ketua KPK RI Firli Bahuri, plh. Bupati OKU, Edward Candra, para FKPD dan Kepala OPD bertempat di Desa Lontar Kecamatan Muara Jaya Kabupaten OKU, Minggu (27/2/2022).
Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, pembangunan ini berkat kolaborasi Pemerintah Provinsi Sumsel dan Kementerian PUPR RI, Deru berharap jembatan sepanjang 90 meter dan lebar enam meter yang baru diresmikan ini dapat dimanfaatkan secara optimal masyarakat, untuk akses masyarakat membawa hasil-hasil produksi pertaniannya dan untuk aktivitas perekonomian masyarakat.
Gubernur menyebut, jembatan ini atas pendanaan kolaborasi pemerintah Provinsi Sumsel dan Kementerian PUPR RI. Namun belakangan wilayah ini produksinya berkurang karena irigasinya pernah diterjang air bandang, agar sungai ini tetap terjaga Herman Deru meminta Kementerian PUPR dapat membangunkan bedungan/irigasi.
Sementara itu Menteri PUPR RI, M. Basuki Hadimoeljono mengucapkan terima kasih kepada Ketua KPK RI yang mengusulkan pembangunan jembatan ini, sehingga dapat menggantikan jembatan gantung.
Menteri Basuki juga menjawab keinginan masyarakat untuk perbaikan irigasi, dirinya menilai kualitas air sungainya masih jernih dan ini membuktikan DAS masih terjaga baik.
Salah satu warga Desa Tang Silontar Kecamatan Pengandonan, Heri Aguspian (30), yang hari-harinya sebagai pedagang bahagia sudah dibangunnya jembatan ini.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Pak Gubernur dan Pak Menteri berkat adanya jembatan ini akan mempermudah kami dalam beraktivitas," kata Heri.
Sedangkan Plh. Bupati OKU, Edward Candra mengaku peresmian jembatan desa lontar merupakan hari bersejarah bagi Kabupaten OKU khususnya masyarakat Desa Lontar dan Tangsi Lontar, sebab kehadiran Jembatan ini sudah sejak lama diidamkan oleh masyarakat .
"Jembatan ini menghubungkan dua kecamatan yaitu Kecamatan Pengadonan dan Kecamatan Muara Jaya. Jembatan ini sangat bermanfaat untuk akses mobilitas penduduk serta mengembangkan sentra perekonomian masyarakat yang mana daerah ini basisnya pertanian," ucap dia.
Editor : Agustian Pratama
Artikel Terkait
