get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemukulan Koas di Palembang, Praktisi Kesehatan Sebut Lady Aurelia Kurang Paham Etika Profesional

Kasus Pemukulan Dokter Koas, Rektor Universitas Sriwijaya Bentuk Tim Investigasi Khusus

Senin, 16 Desember 2024 | 14:36 WIB
header img
 Insiden pemukulan terhadap dokter koas Muhammad Luthfi mendapatkan perhatian serius dari pihak Universitas Sriwijaya. Foto Tangkap Layar

PALEMBANG, iNewsPalembang.id -  Insiden pemukulan terhadap dokter koas Muhammad Luthfi mendapatkan perhatian serius dari pihak Universitas Sriwijaya. Rektor Universitas Sriwijaya Prof. Taufiq Marwa, menyampaikan keprihatinan mendalam dan menegaskan bahwa tindakan kekerasan tidak dapat dibenarkan.

"Kami mengecam dengan tegas setiap bentuk kekerasan, baik di dalam maupun di luar lingkungan kampus," ujar Taufiq, Senin (16/12/2024).

Universitas Sriwijaya berkomitmen untuk menyelesaikan kasus ini secara tuntas. Oleh karena itu, sebuah tim investigasi khusus telah dibentuk untuk mengungkap fakta sebenarnya, mengidentifikasi pihak-pihak yang bertanggung jawab, dan memberikan sanksi yang sesuai.

"Kami juga telah menerima informasi bahwa insiden ini telah dilaporkan dan tengah ditangani oleh Polda Sumsel. Kami mengapresiasi langkah aparat kepolisian dan berharap kasus ini dapat ditangani secara profesional dan adil," tambahnya.

Taufiq menegaskan bahwa Unsri mendukung penuh proses hukum yang sedang berjalan. Pihaknya berkomitmen untuk bekerja sama dengan aparat penegak hukum sesuai prosedur yang berlaku.

Sebagai lembaga pendidikan, Unsri berharap penanganan kasus ini berjalan secara transparan, adil, dan mengedepankan prinsip keadilan.

"Kami meminta semua pihak untuk menjaga ketenangan dan menghindari tindakan yang dapat memperkeruh suasana. Unsri terus berupaya menciptakan lingkungan yang aman, kondusif, dan penuh penghargaan bagi seluruh civitas akademika," tutupnya.

 

Editor : Vitrianda Hilba Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut