Aroma Nyata Koalisi Nasdem- Demokrat di Pilkada Gubernur Sumsel 2024, Cik Ujang: 70 Persen Lah

PALEMBANG, iNewspalembang.id - Mendekati tahapan Pilkada Serentak 2024, jalinan kisah politik Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel, Cik Ujang dan Ketua DPW Partai Nasdem Sumsel, Herman Deru, kian harmonis.

Seperti diketahui, bahwa Herman Deru yang mencalonkan diri sebagai Gubernur Sumsel untuk kedua kalinya, memang lagi mencari calon wakil untuk bertarung di Pilkada Gubernur Sumsel 2024 nanti.

Baca Juga

Pilkada Gubernur Sumsel 2024: LKPI Rilis Survei Terbaru, Peluang HDCU Menang Kian Terbuka

Nah bentuk kemesraan Herman Deru dan Cik Ujang ini, sebenarnya sudah terpantau sebelumnya, saat komunikasi antar-tokoh politik di Sumsel masih sangat cair.

Terakhir, ketika Cik Ujang mendapat  restu dari DPP Partai Demokrat untuk maju di Pilkada Gubernur Sumsel 2024, kedekatan tersebut terus mesra. Jadi wajar, bila isu yang berkembang pesat bahwa Herman Deru bakal berpasangan dengan Cik Ujang. Aroma koalisi Partai Nasdem dan Demokrat menuju Sumsel 1 ini bisa saja menjadi nyata.

Seperti saat Cik Ujang mendatangi kantor DPW Nasdem Sumsel, untuk mengembalikan formulir penjaringan kepala daerah sebagai calon wakil gubernur, Selasa (7/5/2024). Pada momen tersebut, mantan Bupati Lahat yang didampingi pengurus Demokrat Sumsel bertemu langsung dengan Herman Deru.

Baca Juga

Survei LSI Ungkap Faktor yang Bikin HDCU Lebih Unggul dari Paslon Lain di Pilkada Gubernur 2024

“Hari ini saya mengembalikan formulir pendaftaran sebagai calon wakil gubernur di Partai Nasdem," ujar Cik Ujang.

Cik Ujang menegaskan, bahwa sudah mendapat restu dari Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yoedhoyono (AHY). 

“Kalau restu DPP sudah seratus persen, kalau untuk berpasangan dengan Deru, tujuh puluh persen lah,” tegas dia.

Baca Juga

Survei Konsepindo: Elektabilitas HDCU Melejit, Unggul Hampir di Semua Wilayah

“Kalau silaturahmi (dengan Herman Deru) kita jalan terus. Kalau untuk deklarasi, intinya saya siap dan menunggu perintah Pak Herman Deru sebagai cagub," tandas dia.

Editor : Sidratul Muntaha