PALEMBANG, iNewspalembang.id – Ada banyak rencana yang ingin dilakukan oleh salah satu calon DPD RI asal Sumsel, Agung Wijaya, bila mendapat amanah menduduki kursi senator pada Pemilu 2024 nanti.
Agung menyampaikan, sebagai pemuda asal Sumsel pastinya peduli dengan daerah kelahiran untuk kemajuan Sumsel. Niat hati untuk mencalonkan sebagai DPD RI ini adalah dorongan diri untuk melihat daerah-daerah yang memerlukan pengawasan dan kinerja pemerintah daerah.
“Jadi sangat minim sekali kinerja pemerintah daerah dan disitulah kita akan meningkatkan dan menyalurkan aspirasi masyarakat yang akan kita bawa di parlemen nanti,” ujar dia.
Agung yang berprofesi sebagai pengacara dan menjadi pengacara negara yang bernaung di Pos Bantuan Hukum (Posbakum) Palembang ini, memang sudah meniatkan ingin mengabdi untuk negara dan bangsa, seusai tamat dari kuliah di Fakultas Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang.
Soal bagaimana dinamika dunia politik ini, kata Agung, bahwa kendala besar yang dihadapinya saat ini adalah karena dia hanya dari kalangan orang biasa. Meski bukan dari keluarga politisi, namun tekad untuk terjun ke dunia politik ini sudah bulat.
“Ya agak sedikit melenceng dari pekerjaan keluarga saya. Almarhum ayah itu wiraswasta dan ibu pensiunan guru. Tapi untuk mengabdi ke masyarakat, saya harus terjun ke politik. Meski risikonya sangat prihatin,” kata dia.
Agung mengungkapkan, bila nanti diberi amanah jadi senator asal Sumsel, walau tugas dan wewenang sebagai senator itu terbatas, yang hanya merancang undang-undang dan lembaga pengawasan, namun tetap akan menggunakan politik matahari kembar.
“Sebagai pemuda, saya akan mendengar dan melihat fenomena apa yang terjadi di masyarakat Sumsel, apa yang harus kita perlu benahi,” ungkap dia.
Terkait isu-isu Daerah Otonomi Baru (DOB) di Sumsel, jelas pria kelahiran Palembang, 5 Maret 1996 atau masih 27 tahun itu, sangat mendukung pembentukan DOB tersebut. Selain untuk mempercepat berkembangnya ekonomi masyarakat, perlu diketahui juga bila tidak dikembangkan, maka ekonomi tidak berjalan.
“Insyaallah bila mendapat amanah dan dilantik sebagai senator nanti, saya mengupayakan untuk membentuk DOB di Sumsel, untuk kemajuan ekonomi dan infrastruktur,” jelas dia.
Agung menerangkan, bila melihat para calon-calon DPD RI asal Sumsel saat ini memang sangat berat. Terlebih, mungkin banyak orang yang menganggapnya remeh, apalagi sebagai pendatang baru. Kemudian, Agung sendiri bukan dari kalangan atas dan bukan siapa-siapa.
“Saya kembali ke niat. Bila niat baik, Insyaallah tuhan memberi jalan. Karena dari awal proses pendaftaran DPD RI, sudah melewati fase yang begitu Panjang, hingga penetapan KPU Sumsel di bulan Juni ini,” tegas dia.
Nah dari 3.700 suara dukungan saat verifikasi administrasi dan faktual yang tersebar di 12 kabupaten dan kota kemarin, kata Agung, mungkin dia akan fokus di pada 12 kabupaten dan kota itu.
“Namun, daerah yang belum sempat di ambil sampel dukungan, tetap digarap,” tandas dia.
Editor : Sidratul Muntaha