Lepas 800 Atlet Sumsel, Herman Deru Klaim Fornas VI Bakal Jadi Pesta Olahraga Paling Spektakuler

PALEMBANG, iNews.id – Sebanyak 800 atlet Kontingen Sumsel resmi dilepas untuk mengikuti Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VI  di Sumsel, 1 - 7 Juli 2022.

Pelepasan tersebut langsung dilakukan Gubernur Sumsel, Herman Deru dan Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) Sumsel, Samantha Tivani HD, di halaman Kantor Gubernur Sumsel, Kamis (30/6/2022).

Baca Juga

Jawab Klaim Herman Deru Ada 12 Ribu Pegiat Olahraga, Fornas VI Sumsel Sukses dan Raih Rekor MURI

Herman Deru menyampaikan, agar para atlet Sumsel tetap menjaga kekompakan dan semangat bertanding, sebab Sumsel harus sukses baik dalam prestasi maupun selaku tuan rumah.

“Fornas kali ini akan menjadi   pesta olahraga paling spektakuler yang pernah terjadi di negara Republik Indonesia, dimana mampu mempertandingkan olahraga dengan atlet terbanyak yaitu sebanyak 12.000 orang,” kata dia.

Orang nomor satu di Sumsel ini mengungkapkan, rasa terima kasih kepada seluruh masyarakat  Sumsel yang telah menjaga nama baik daerah. Karena penyelenggaraan Fornas VI di Sumsel berkat adanya kegotongroyongan semua pihak.

Baca Juga

Hore! Diumumkan di Malam Penutupan, Sumsel Bertengger Diperingkat Pertama Perolehan Medali Fornas VI

“Tak lupa saya memberi apresiasi kepada para atlet Fornas Sumsel atas semangatnya dalam berlatih dan semangat juangnya dalam bertanding,” jelas dia.

Sementara Ketua Kormi Sumsel, Samantha Tivani HD melaporkan, kekuatan Kontingen Sumsel sebesar 800 orang pegiat yang masuk kategori pembiayaan APBD, dan ditambah sekitar 500 pegiat mandiri dari kabupaten kota yang ada di Sumsel. 

“Sumsel selaku tuan rumah juga menyiapkan panitia pelaksana induk olahraga sebanyak 1.200 panitia, dari 55 inorga yang masuk kategori pembiayaan APBD, termasuk wasit dan juri yang akan melaksanakan tugas nantinya menjalankan pertandingan,” tandas dia.

Baca Juga

Potret Aksi Wali Band, Bams, dan Putri Bilanova Goyang Panggung Kapal pada Penutupan Fornas VI Sumse

Editor : Sidratul Muntaha