Istilah Halalbihalal Muncul dari Pertemuan Bung Karno dan KH Wahab Hasbullah, Ini Kata Puan

Wahab Firmansyah
Ketua DPR Puan Maharani menceritakan awal mula istilah halalbihalal muncul.(Foto : Dok MPI)

JAKARTA, iNews.id - Ketua DPR Puan Maharani bersyukur momen Lebaran kali ini situasi pandemi Covid-19 sudah melandai, sehingga warga bisa pulang ke kampung halaman. 

Ia pun berharap momen Lebaran ini bisa dimanfaatkan seluruh masyarakat muslim di Tanah Air untuk halalbihalal

Halalbihalal adalah istilah yang muncul setelah pertemuan antara Presiden Pertama RI Soekarno dan ulama pendiri Nahdlatul Ulama, KH Abdul Wahab Hasbullah. 

Puan mengisahkan, pada 1948 atau tiga tahun pasca-merdeka, Indonesia dilanda gejala disintegrasi bangsa. Para elite politik saling bertengkar, tidak mau duduk dalam satu forum, sementara pemberontakan terjadi di mana-mana. 

Di pertengahan bulan Ramadhan tahun 1948, Bung Karno pun mengundang KH Wahab Hasbullah ke Istana negara untuk dimintai pendapat dan sarannya dalam mengatasi situasi politik Indonesia yang tidak sehat. 

Kemudian KH Wahab memberi saran kepada kakek Puan Maharani itu untuk menyelenggarakan silaturahim, sebab sebentar lagi Idul Fitri. 

"Mendengar saran itu, Bung Karno menyanggah dan menganggap silaturahim memang sudah biasa dilakukan umat Islam tiap lebaran," ujar Puan. 

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network