Kopi Sumsel di Lidah Pengunjung Seoul Internasional Travel Fair, 90 Persen Sebut Punya Rasa Khas

Sidra
Kepala Disbudpar Sumsel, Aufa Syahrizal memberikan memberikan cindera mata Kopi Sumsel kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, disela SITF ke-38 di COEX Hall, Seoul - Korsel, beberapa hari lalu. (iNewspalembang.id/ist)

SEOUL, iNewspalembang.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumsel ambil bagian pada event Seoul Internasional Travel Fair (SITF) ke-38 di COEX Hall, Seoul, Korea Selatan (Korsel), dari tanggal 9 – 13 Mei 2024.  

Seperti diketahui, SITF adalah satu-satunya kegiatan internasional yang diselenggarakan di Korea yang diikuti 70 negara yang menghadirkan perwakilan dari industri dan  pelaku pariwisata, untuk mempromosikan pariwisata dan budaya dari negaranya masing-masing. 

Delegasi Sumsel sendiri dipimpin Kepala Disbudpar Sumsel, Dr H Aufa Syahrizal, SP, MSc didampingi Kepala Seksi Promosi Luar Negeri, Vita Sandra, SPd, M.Comm, dan pelaku pariwisata Sumsel, menampilkan potensi destinasi dan budaya Sumsel dalam bentuk pemutaran video pariwisata.

Lalu mendistribusikan booklet pariwisata dan budaya, serta menyajikan Kopi Sumsel ke seluruh pengunjung pameran secara gratis di Paviliun Wonderful Indonesia yang difasilitasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.

Dalam arahannya, Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel, Bapak Agus Fatoni menyampaikan, melalui kegiatan ini diharapkan potensi pariwisata, seni dan budaya Sumatera Selatan bisa lebih dikenal luas di dunia internasional khususnya wilayah Asia Timur.
 
"Ajang ini mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumatera Selatan dengan menggandeng provinsi yang punya pintu masuk internasional dalam sebuah paket wisata yang terintegrasi. Semoga hasil kegiatan ini dapat menjadi upaya untuk memperoleh kembali status Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) kita," ujar dia.

Benar saja, pada acara itu terbukti Kopi Sumsel yang didukung pengelola bisnis kopi di Sumsel yang tergabung dalam Kopi Sriwijaya, membagikan secara gratis sebanyak 2500 cangkir selama empat hari tersebut, mampu memberi kepuasan lidah para pengunjung dan menarik keingintahuan mereka untuk lebih mengenal Sumsel. 

Kepala Disbudpar Sumsel, Aufa Syahrizal melanjutkan, melalui diplomasi kopi, delegasi Sumatera Selatan dapat membuka peluang berkomunikasi secara lebih luwes sehingga meningkatkan minat dan antusias pengunjung untuk datang ke Sumatera Selatan.  

"90 persen dari total estimasi pengunjung yang hadir menyebut kopi Sumsel sangat nikmat dan memiliki rasa khas buah yang masih kuat, serta destinasi yang indah dan menarik," kata Aufa.

Dampaknya, dari hasil mengikuti SITF 2024 ini, ada beberapa pihak yang berminat terhadap kopi Sumsel dan akan melakukan komunikasi selanjutnya, di samping itu juga dengan bertambahnya jumlah followers Instagram (IG) Pesona Sriwijaya, bertambah pula jejaring Sumsel dunia maya yang nantinya akan memberikan informasi pariwisata dan budaya Sumatera Selatan lebih luas lagi. 

Sementara, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno saat membuka acara mengungkapkan, sangat mengapreasiasi peran dan partisipasi dari Provinsi Sumatera Selatan yang turut menciptakan suasana Paviliun yang hangat, ramah dan menarik sehingga mendapatkan Penghargaan Paviliun terbaik pada SITF 2024. 

"Semoga kegiatan ini dapat memberi kontribusi pada peningkatan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumatera Selatan dan menciptakan image yang positif di dunia internasional," tandas dia.

Editor : Sidratul Muntaha

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network