DOHA, iNewspalembang.id – Uji coba terakhir Tim Nasional (Timnas) Indonesia kontra Iran, di Al Rayyan Sports Club, Doha, Qatar, Selasa (9/1/2024) berakhir dengan kekalahan telah 0-5.
Dengan hasil tersebut, maka persiapan Skuad Garuda pada Piala Asia 2023 Qatar ini belum mendapatkan kemenangan pada tiga kali laga uji coba. Karena sebelumnya, Timnas sudah takluk dengan Libya lewat dua kali pertemuan.
Lantas apa yang harus dilakukan oleh Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, pada Piala Asia 2023 yang sudah didepan mata ini?
Hal pertama yang disampaikan Shin Tae-yong tak lain mengapresiasi semua pemain Indonesia sudah bekerja keras dan berjuang meski kalah 0-5 dari Iran. Namun, dia mengakui bahwa ada beberapa kesalahan dari lini belakang, apalagi ada tiga gol yang merupakan hasil dari kesalahan sendiri.
"Kedepannya lawan akan lebih banyak menguasai bola. Jadi kita akan melatih situasi itu, agar pemain bisa mencari celah menyerang balik dan menciptakan peluang yang baik," ujar dia.
Pelatih asal Korea Selatan (Korsel) itu mengungkapkan, terkait kondisi Asnawi Mangkualam memang masih mengalami cedera, jadi selama ini lebih fokus ke rehabilitasi.
"Asnawi memang sebelumnya ada masalah otot, jadi fokus rehabilitasi dan memang hanya dimainkan 20-30 menitan untuk cek kondisi Asnawi seperti apa. Jadi di awal pertandingan Asnawi tidak bisa main sebagai kapten, mana dari itu wakil kapten, Jordi yang jadi kapten hari ini,” ungkap dia.
Kemudian, soal Shayne Pattynama, Shin Tae-yong menjelaskan, masih di Belanda. Kondisi kesehatan ibunya kurang baik, jadi ini situasi yang sangat sensitif untuk Shayne dan tim pelatih tidak bisa banyak berkomentar.
Timnas Indonesia sendiri pada Piala Asia 2023 ini tergabung di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam. Pada laga perdana Timnas Indonesia akan menghadapi Irak, 15 Januari 2024.
Empat hari berselang, giliran Vietnam yang akan dihadapi. Pada laga terakhir grup, Jordi Amat dan kawan-kawan menantang Jepang, 24 Januari mendatang.
Editor : Sidratul Muntaha
Artikel Terkait