JAKARTA, iNews – Untuk mencegah peningkatan jumlah penderita kanker serviks bagi perempuan di Indonesia, Majelis Ulama Indonesia (MUI) melalui Komisi Perempuan, Remaja, dan Keluarga MUI, bekerja sama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) meluncurkan Program Nasional Test Iva (Inspeksi Visual Asam Asetat).
Ketua Komisi Perempuan Remaja, dan Keluarga (MUI), Siti Ma’rifah menjelaskan, test Iva ini adalah program nasional untuk mencegah kanker Serviks bagi perempuan di 34 Provinsi se-Indonesia.
Secara simbolik, kegiatan ini dilaksanakan di Bali pada Sabtu (27/11) hingga Minggu (28/11), dengan mengusung tema : Perempuan Indonesia Sehat, Generasi Saleh dan Kuat. Kegiatan ini akan memfasilitasi perempuan untuk melaksanakan tes Iva, agar diketahui secara dini adanya kanker serviks sehingga dapat dicegah lebih awal.
"Banyak sekali perempuan yang tidak hirau dengan kesehatannya," kata Siti dikutip dari laman resmi MUI, Senin (29/11/2021).
Sementara itu, Pimpinan Baznas RI, Saidah Sakwan mengatakan, adanya pendeteksian secara dini ini diharapkan dapat mengantisipasi perempuan agar tidak mengidap kanker serviks dan kanker rahim.
Karena sebagian besar penderita kanker serviks dan kanker rahim, baru menyadari saat kondisinya sudah mulai parah. "Ini disebabkan kurangnya pengertian akan penyakit kanker pada umumnya,” ia mengungkapkan.
Untuk diketahui, kegiatan ini diawali Road Show KPRK MUI dengan Lembaga Kesehatan MUI bekerjasama dengan Baznas, dengan menjalankan test Iva di 34 Provinsi se-Indonesia dalam rentang waktu November dan Desember 2021.
Launching Program Iva ini dilakukan di Hotel Quest San Denpasar, Bali (27/11/2021), dihadiri pengurus MUI Provinsi Bali, Pimpinan Ormas Islam Perempuan se-Bali, Ketua KPRK MUI Pusat, Pengurus Baznas Pusat serta Pemprov Provinsi Bali dan Pemkot Denpasar.
Pelaksanaan test Iva telah diadakan pada Sabtu dan Minggu, 27-28 November 2021 di Rumah sehat Madani, Denpasar, Bali diikuti 200 peserta dari Ormas Islam se-Bali.
Editor : Agustian Pratama
Artikel Terkait