get app
inews
Aa Text
Read Next : Tutup Rapat Paripurna untuk Hormati Waktu Sholat Zuhur, Sikap Tegas Ketua DPR Sudah Tepat

Di Hari Palang Merah Internasional, Ketua DPR: Negara Harus Hadir Amalkan Prinsip Perikemanusiaan

Minggu, 08 Mei 2022 | 19:58 WIB
header img
Ketua DPR Puan Maharani.(Foto: Ist)

Puan lalu kembali mengingatkan lagi rekam sejarah kehadiran PMI bagi berdirinya bangsa Indonesia. Setelah proklamasi kemerdekaan dikumandangkan, Presiden Republik Indonesia Pertama, Ir. Soekarno sengaja mendahulukan pendirian PMI sebelum perangkat negara lainnya dibentuk. 

Puan mengatakan, hal itu dilakukan karena Bung Karno tahu betul di depan ada pekerjaan sangat berat yang membutuhkan peran PMI, yaitu perang mempertahankan kemerdekaan. 

"Perang mempertahankan kemerdekaan adalah sebuah pekerjaan sangat berat yang akan membutuh dukungan dan bantuan internasional, terutama bantuan kemanusiaan," kata cucu Soekarno ini. 

Bung Karno, kata Puan, tahu betul bahwa gerakan kepalangmerahan merupakan jaringan internasional yang paling diakui. Sehingga ketika PMI berdiri dan menjadi bagian dari jaringan tersebut, maka secara de facto negara Indonesia mendapat pengakuan.

"Ketika negara lain memberikan bantuan artinya secara tidak langsung mengakui bahwa Indonesia adalah sebuah negara merdeka," kata Puan. 

Puan pun bersyukur setelah hampir 77 tahun Indonesia merdeka, PMI masih terus eksis bersama organisasi kemanusiaan lainnya untuk turut serta membantu masyarakat.

"Kini tugas negara adalah selalu hadir untuk memfasilitasi dan memastikan organisasi yang bergerak di bidang sosial kemanusiaan ini bisa terus bermanfaat bagi masyarakat secara luas," katanya.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut