get app
inews
Aa Text
Read Next : UIGM - Universitas Islam Internasional Malaysia Jalin MoA Pengembangan Industri Halal Kedua Negara

DBH dan Anggaran PPPK Disoal, Bupati Kepulauan Meranti Ancam Bergabung ke Malaysia

Selasa, 13 Desember 2022 | 10:05 WIB
header img
Bupati Meranti Muhammad Adil kecewa bagi hasil DBH dan PPPK, sebut pegawai Kemenkeu iblis dan ancam gabung Malaysia. Foto: TikTok

 

PALEMBANG, iNewspalembang.id - Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil mempertanyakan Dana Bagi Hasil (DBH) Migas dalam Rakornas Pengelolaan Pendapatan dan Belanja Daerah se-Indonesia pada Kamis (8/12/2022) di Pekanbaru lalu yang juga dihadiri Dirjen Perimbangan Keuangan Daerah Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI, Luky Alfirman.

Adil menjelaskan, pada 2022, Meranti menerima DBH sebesar Rp 114 miliar dengan hitungan harga minyak 60 dollar AS per barel. Kemudian dalam pembahasan APBD 2023 sesuai pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi), harga minyak dunia naik menjadi 100 dollar AS per barel.

"Ditargetkan produksi mencapai 9.000 barel per hari, dan ini kenaikan yang cukup signifikan," tuturnya.

Adil pun menyinggung Dana Alokasi Umum (DAU) 2022 yang di dalamnya tidak terdapat anggaran untuk gaji PPPK di Kepulauan Meranti.

"Ini kan seharusnya jadi tanggung jawab pusat, tapi malah jadi tanggung jawab pemerintah kabupaten," katanya.

Tak cuma mempertanyakan DBH dan anggaran PPPK, Aidil bahkan menyebut Kemenkeu diisi oleh iblis dan setan. Dia juga mengancam akan bergabung ke Malaysia

 

Artikel Asli 
https://nasional.okezone.com/read/2022/12/13/337/2725963/tito-karnavian-tegur-keras-bupati-kepulauan-meranti-usai-pernyataannya-viral-di-sosial-media?page=2

Editor : Andhiko Tungga Alam

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut