get app
inews
Aa Text
Read Next : Terdampak El Nino Banjir, Jokowi Beri Bantuan Rp18 Juta per Hektare untuk Petani Gagal Panen

Hari Kelima, Total 43 Korban Meninggal Akibat Erupsi Semeru

Kamis, 09 Desember 2021 | 22:49 WIB
header img
Pencarian korban setelah terjadinya erupsi Gunung Semeru. (Foto : BNPB Lumajang)

JAKARTA, iNews.id - Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB mencatat, hingga hari kelima Kamis (9/12/2021) setelah terjadinya erupsi gunung Semeru, total korban meninggal dunia mencapai 43 orang.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB,  Abdul Muhari mengungkapkan,  tim gabungan terus melakukan  pencarian dan pertolongan lanjutan, di beberapa lokasi seperti Curah Kobokan, Kajar Kuning, Tambang Satuhan/Kebondeli Utara, Kampung Renteng dan Kebondeli Selatan. 

 

 Tim lainnya juga  melakukan pembersihan dan asesmen lanjutan yang difokuskan di Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh sejak pukul 05.30 WIB, kegiatan sempat dihentikan  sementara setelah terpantau awan hitam pekat dan mendung di sekitar Curah Kobokan. Berdasarkan laporan visual, pada pukul 06.22 WIB, Gunung Semeru tampak jelas dan teramati asap putih tebal yang meluncur ke arah Barat - Barat Daya hingga 1.000 meter.

Rangkuman laporan dari tim pencarian dan pertolongan di lapangan per pukul 12.00 WIB, jumlah korban meninggal dari erupsi Gunung Semeru bertambah empat orang sehingga totalnya menjadi 43 orang. Sementara itu, warga luka-luka ada 104 orang ( sebanyak 32 orang  luka berat dan 82 lainnya luka sedang ).

Selain itu, lokasi pengungsian bertambah  menjadi 121 tempat yang terbagi di beberapa titik, meliputi Kecamatan Pronojiwo ada 10 lokasi (525 jiwa), Kecamatan Candipuro 10 lokasi (2.331 jiwa), Kecamatan Pasirian 4 lokasi (1.307 jiwa), Kecamatan Lumajang 11 lokasi (335 jiwa), Kecamatan Tempeh 13 lokasi (640 jiwa), Kecamatan Sukodono 9 lokasi (204 jiwa), Kecamatan Senduro 4 lokasi (66 jiwa), Kecamatan Sumbersuko 7 lokasi (302 jiwa).

Adapun Kecamatan Padang 3 lokasi (62 jiwa), Kecamatan Tekung 3 lokasi (67 jiwa), Kecamatan Yosowilangun 7 lokasi (89 jiwa), Kecamatan Kunir 7 lokasi (127 jiwa), Kecamatan Jatiroto 3 lokasi (59 jiwa), Kecamatan Rowokangkung 4 lokasi (37 jiwa).

 

Lalu Kecamatan Randuagung 6 lokasi (24 jiwa), Kecamatan Ranuyoso 1 lokasi (26 jiwa), Kecamatan Klakah 5 lokasi (45 jiwa), Kecamatan Gucialit 3 lokasi    (11 jiwa), Kecamatan Pasrujambe 2 lokasi (212 jiwa), Kecamatan Tempursari 2 lokasi (23 jiwa) dan Kecamatan Kedungjajang 7 lokasi (50 jiwa).

Untuk laporan  kerusakan dan kerugian yang dihimpun, meliputi 31 fasilitas umum terdampak, hewan ternak sapi 764 ekor, kambing/domba 648 ekor dan unggas 1.578 ekor.


 

Editor : Agustian Pratama

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut