get app
inews
Aa Text
Read Next : Momen Idulfitri, Ini Pesan Presiden Jokowi dan Ibu Negara untuk Masyarakat Indonesia

Sebelum Jokowi, Kunjungan Terakhir Presiden ke Tanimbar adalah Presiden Soekarno tahun 1958

Jum'at, 02 September 2022 | 11:35 WIB
header img
Warga bersama anaknya menyalami presiden Presiden Jokowi saat mengunjungi Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku, Jumat (02/09/2022). (Foto: BPMI Setpres)

KEPULAUAN TANIMBAR, iNewspalembang.id – Sambutan hangat dari masyarakat setempat sangat antusias, ketika datang Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Iriana Jokowi ke Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, Kamis (01/09/2022).

Sepanjang jalan mulai dari Bandar Udara Mathilda Batlayeri hingga hotel tempat menginap Presiden dan rombongan, masyarakat setempat terus memanggil orang nomor satu di republik ini.

“Pak Jokowi… Pak Jokowi,” teriak warga.

Masuk hari kedua Presiden Jokowi dan rombongan berada di Kepulauan Tanimbar, Jumat (02/09/2022), antusias masyarakat sama sekali tak berkurang. Mulai dari Pasar Olilit hingga kantor pos, ribuan warga menyambut sepanjang jalan.

Melihat warga Kepulauan Tanimbar begitu antusias, Presiden Jokowi mengatakan, bahwa masyarakat sudah lama tidak bertemu pemimpinnya.

“Mungkin sudah lama sekali di Saumlaki, di Kepulauan Tanimbar ini tidak pernah dikunjungi (Presiden), sudah lebih dari 50 tahun. Kalau masyarakat begitu antusias ya karena mereka mungkin kepingin ketemu pemimpinnya,” kata Presiden, saat memberi keterangan pers di Kantor Pos.

Sementara, Pj Bupati Kepulauan Tanimbar, Daniel Indey mengungkapkan, Presiden RI terakhir mengunjungi Kepulauan Tanimbar adalah Presiden Soekarno pada tahun 1958.

“Tentunya masyarakat bergembira, senang, dan antusias menyambut Presiden Jokowi, mengingat kunjungan terakhir Presiden ke Tanimbar adalah Presiden Soekarno tahun 1958,” tandas dia.

Editor : Sidratul Muntaha

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut