PALEMBANG, iNewspalembang.id – Siswa SD di Kota Palembang mengalami keracunan usai menyantap makanan dari Program Makan Bergizi Gratis (MBG), Kamis (25/9/2025).
Peristiwa itu terjadi di SD Negeri 178 Kalidoni, kecamatan Kalidoni, Palembang, yang tercatat ada sebanyak 13 siswa mengalami sakit perut, mual, muntah hingga pusing, setelah menyantap makanan tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Sumsel, Andie Dinialdie, SE, MM menyatakan, bahwa Program MBG ini harus didukung dan terus berlanjut.
“Namun semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program ini harus dievaluasi secara total dan menggunakan manajemen kontrol yang ketat,” tegas dia saat dikonfirmasi, Kamis (25/9/2025).
“Tidak boleh lagi ada anak yang menjadi korban, MBG ini program yang bagus namun di lapangan harus diawasi dengan ketat,” tegas dia.
Sementara terpisah, salah satu guru SD Negeri 178 Kalidoni menyebut, bahwa MBG tiba di sekolah mereka sekitar pukul 09.00 WIB dan langsung dibagikan ke masing-masing kelas.
Ketika para siswa menyantap makanan tersebut sekitar pukul 09.30 WIB saat jam istirahat, tak lama berselang ada satu siswa yang mengabarkan temannya muntah di dalam kelas.
Lalu, berikutnya ada lagi siswa yang didapati mengalami mual, sakit perut hingga muntah-muntah. Tercatat, ada 4 siswa putra dan 9 siswa putri, yang semua siswa itu kelas IV.
Setelah para siswa yang dibawa ke ruang UKS belum membaik, maka guru pun membawa anak muridnya ke Puskesmas untuk ditangani secara medis. Empat siswa yang sudah membaik dibolehkan pulang, sedangkan Sembilan siswa lagi dibawa ke RS Pusri Palembang.
Menurut cerita guru lainnya, Dewi, bahwa khusus untuk menu Program MBG hari ini ada pisang ambon, ayam katsu, sayur salad dan nasi putih yang ada taburan wijen sangrai.
Meski begitu, Dewi menambahkan, pihaknya belum bisa memastikan apakah keracunan yang dialami murid-murid mereka karena keracunan atau ada hal lain.
Editor : Sidratul Muntaha
Artikel Terkait