INDRALAYA, iNewspalembang.id – Komisi IX DPR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) yang tergabung dalam tim sosialisasi program makan bergizi gratis (MBG) melakukan sosialisasi di Kabupaten Ogan Ilir, Jumat (9/5/2025).
Sosialisasi program MBG tersebut yang digelar di Kelurahan Sungai pinang, Kecamatan Sungai pinang dan diikuti sekitar 300-an peserta itu, dihadiri Anggota Komisi IX DPR RI Irma Suryani, Staf Sekretaris Deputi Bidang Promosi dan Kerja Sama Alwin Supriyadi, serta Staf Promosi dan Edukasi Gizi Mohamad Fadil Alchoiri.
Anggota Komisi IX DPR RI, Irma Suryani menyampaikan, bahwa langkah pemerintah menyediakan makanan bergizi bagi masyarakat, terutama untuk mendukung kelompok anak-anak, lansia, dan ibu hamil ini, merupakan wujud perhatian pemerintah terhadap pentingnya kesejahteraan gizi masyarakat yang terkadang terbatas aksesnya.
“Disisi lain, program MBG juga menjadi bagian dari upaya bersama untuk menciptakan generasi yang sehat, kuat, dan cerdas melalui penyediaan makan siang bergizi secara gratis bagi anak-anak usia sekolah,” ujar dia.
Irma mengatakan, bahwa program ini bukan sekadar soal makanan, tetapi sebuah investasi masa depan karena anak yang sehat hari ini adalah pemimpin bangsa dimasa mendatang.
“Kami menyadari, keberhasilan program ini tak mungkin tercapai tanpa keterlibatan semua pihak, terutama masyarakat lokal. Oleh karena itu, kami sangat mengapresiasi dukungan dan kerjasama para tokoh masyarakat Kabupaten Ogan Ilir, yang selama ini telah menjadi ujung tombak dalam memberikan edukasi dan contoh kepada warga,” kata dia.
Sosialisasi ini, ungkap Irma, bukan hanya berbicara tentang program, tetapi juga tentang perubahan pola pikir dan kebiasaan. Makanya, pihaknya berterima kasih kepada BGN yang memberi pendampingan, ilmu, dan arahan dalam menyusun program ini sesuai dengan standar gizi nasional.
“Melalui sosialisasi ini, kami berharap akan tumbuh kesadaran bersama tentang pentingnya gizi seimbang, cara pengolahan makanan yang sehat, serta peran keluarga dan masyarakat dalam mendukung kebiasaan makan sehat bagi anak-anak,” ungkap dia.
Irma menjelaskan, dengan sosialisasi seperti ini tentu diharapkan menambah wawasan dan pengetahuan masyarakat khususnya mengenai asupan gizi yang baik bagi tubuh.
“Mari jadikan momentum ini sebagai langkah awal untuk membangun budaya hidup sehat dan bergizi, dimulai dari keluarga, sekolah, hingga ke seluruh lingkungan masyarakat,” tandas dia.
Editor : Sidratul Muntaha
Artikel Terkait