Dengan kondisi tersebut, masyarakat diharapkan waspada terutama yang tinggal di daerah bantaran sungai ketika hujan berlangsung.
“Sumatera Selatan masih dalam periode musim hujan, masyarakat diharapkan tetap waspada akan dampak yang dapat timbul dari curah hujan tinggi yang mungkin terjadi. Kemudian harus selalu membersihkan dan menjaga lingkungan sekitar, ujarnya.
Untuk diketahui,banjir bandang yang merendam ratusan rumah di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan menyebabkan satu orang bocah berusia 11 tahun bernama Giga Danuri tewas terbawa arus sungai Lematang, Kamis (9/3/2023).
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan Muhammad Iqbal Alisyahbana mengatakan, banjir bandang yang terjadi di Lahat tak hanya merendam ratusan rumah warga.
Namun, akses jembatan penghubung Kabupaten Lahat dan kota Pagaralam di Desa tanjung Sirih, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan ikut terendam. Kemudian hal yang sama, juga terjadi pada akses jalan Desa Tinggi Ari, Kecamatan Gumay serta Desa Keban Agung, Kecamatan Mulak Sebingkai.
Editor : Andhiko Tungga Alam
Artikel Terkait