BOGOR, iNews.id – Gelandang Sriwijaya FC Dedi Hartono tak bisa menahan kekecewaannya pada wasit Juhandri Setiana dari Kalimantan Barat, yang selalu membuat keputusan kontroversi dan merugikan Sriwijaya FC saat pertandingan melawan Persis Solo.
Sriwijaya FC dikalahkan pada pertandingan yang sangat tidak wajar. Dilaga babak 8 besar Liga 2, wasit memberikan ‘hadiah’ penalty pada Persis Solo. Sementara Sriwijaya FC merasa tidak ada pelanggaran ataupun handball saat penalti itu terjadi.
“Kita lawan bukan saja 11 pemain, tapi juga wasit. Tapi inilah sepakbola Indonesia, kita harus menerima,” kata Dedi Hartono, Senin (20/12/2021).
Pemain Laskar Wong Kito dipaksa harus menerima keputusan wasit, yang sangat merugikan tim. Tapi, tak ada yang bisa dilakukan pemain dan pelatih.
“Hasil dari wasit yang seperti itu. Tapi kita protes, kami juga sudah berjuang. Mudah-mudahan saja ada berkah kedepan,” katanya.
Di laga terakhir, seperti diketahui Sriwijaya FC akan menghadapi RANS Cilegon FC. Cristian Gonzales dan kawan-kawan di dua laga terakhir berhasil meraih kemenangan.
Dilaga perdana RANS Cilegon FC meraih kemenangan atas Persis Solo 4-3 dan di laga kedua menang dari Persiba Balikpapan 2-1.
Editor : M. Rizal Effendi
Artikel Terkait