PALEMBANG, iNews.id – Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, tidak pernah membeda-bedakan agama. Dalam pelayanan semua umat agama di Sumsel menerima sama.
"Saya semaksimum mungkin sebagai Kepala Daerah tidak membedakan pelayanan kepada semua umat beragama. Apapun acaranya, apapun kegiatannya selama masih teriris waktu saya akan hadir," ucap Herman Deru, Selasa (12/7/2021).
Ternyata tanpa disadari, gaya kepemimpinan Deru menuai pujian dan dianugerahi sebagai Tokoh Pelopor dan Penggerak Moderasi Beragama Sumsel, yang diberikan langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, Prof Nizar.
Tapi, orang nomor satu di Sumsel ini tetap merendah, dengan mengatakan, penghargaan yang ia terima sebenarnya patut diterima seluruh warga masyarakat Sumsel karena telah rukun.
"Saya berterima kasih dapat penghargaan ini tapi sebenarnya yang paling layak mendapatkannya seluruh warga masyarakat Sumsel karena telah menjadi orang penganut agama yang fleksibel sehingga walaupun berbeda agama tetapi tetap rukun," ungkap Herman Deru pada saat acara moderasi beragama penguatan deklarasi 2019 dan temu ramah tamah tokoh agama budha di Pendopoan Griya Agung Palembang.
Tentunya, pelayanan antar umat beragama ini akan terus dilakukan dan bahkan akan ditingkatkan.
Bapak pembangunan Sumsel, akan terus komitmen untuk memberikan pelayanan tidak membedakan-bedakan agama.
Editor : M. Rizal Effendi
Artikel Terkait