Porprov Sumsel Berakhir, Karate Sumsel Siapkan Skenario Jelang PON Aceh-Sumut

Rizal
Tecnical Delegate (TD) Karate Porprov XIII Husni Yusuf, melakukan pengalungan medali pada atlet karate dalam ajang Porprov Sumsel 2021 di OKU Raya, Sabtu (27/11/2021).

OKU Selatan, iNews.id - Cabang olahraga karate Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Selatan (Porprov Sumsel) XIII 2021 telah resmi berakhir. Muba Banyuasin kembali berjaya sebagai juara juara umum.

Digelar di Gedung Kesenian Muara II, Kabupaten OKU Selatan, Musi Banyuasin (Muba) berhasil memimpin klasmen dengan 5 medali emas, 5 perak dan 6 perunggu. Sementara sang tuan rumah OKUS secara mengejutkan menempati runner up dengan torehan 4 emas dan 3 perak dan disusul Palembang 4 emas, 1 perak dan 10 perunggu.

Di bawahnya ada Palembang dan Musi Rawas dengan torehan 2 emas, 5 perak dan 6 perunggu. Sedangkan posisi 6 ada OKI dengan 2 emas, 4 perak dan 2 perunggu. Menyusul 7 besar ada Empat Lawang dengan 1 emas dan 2 perunggu dan Prabhlumulih diposisi ke 8 dengan menutup emas terakhir dengan 1 emas.

Sedangkan Ogan Ilir legowo dengan 3 perunggu, Banyuasin 2 perunggu, Pagaralam, Muaraenim dan Lahat 2 perunggu. Sementara tiga daerah terpaksa pulang tanpa medali dari karate yakni Lubuklinggau, OKU dan OKU Timur.

"Pertarungan karate di Porprov hampir sama kuat, daerah-daerah telah menunjukkan kekuatannya. Dan ini lah bukti pembinaan karate," ujar Tecnical Delegate (TD) Karate Porprov XIII Husni Yusuf, Sabtu (27/11/2021).

Husni menambahkan hasil ini diharapkan menjadi evaluasi bersama termasuk di kabupaten/kota agar bisa tetap bertahan dalam pembinaan. Menurutnya, karate merupakan cabang olahraga bela diri yang tak hanya membutuhkan latihan tapi juga kompetisi yang cukup.

Oleh karenanya, ia meminta kabupaten/kota dibawah naungan Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) untuk tidak melepas begitu saja usai Porprov.

"Jangan lepas pembinaan jika ingin PON Aceh Sumut nanti bisa berbicara banyak. Makanya kita ingin ada skema baru menuju PON Aceh Sumut. Jangan kegagalan PON Papua kita ulang di PON Aceh Sumut nanti," harapnya.

Pihaknya juga mengingatkan agar para pengurus karate di daerah untuk mengirimkan secara berkala atlet-atletnya untuk ikut dalam kompetisi baik Kejurda, Kejurprov maupun Kejurnas. "Karena latihan tanpa jam terbang, siap-siap menuai kekalahan," pungkasnya.

Editor : M. Rizal Effendi

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network