get app
inews
Aa Text
Read Next : Kepentingan Krusial Timnas Indonesia Dibalik Absennya Calvin Verdonk Hadapi PSG di Liga Prancis

Momen Timnas Indonesia Bayar Dukungan Suporter, Kalahkan Arab Saudi di Jeddah

Rabu, 08 Oktober 2025 | 15:42 WIB
header img
Pemain Timnas Indonesia saat melakukan sesi latihan di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Selasa (7/10/2025). (iNewspalembang.id/PSSI)

JEDDAH, iNewspalembang.id – Mimpi Indonesia untuk berada di pentas Piala Dunia 2026 mendatang, ditentukan pada masa 180 menit atau tergantung dari hasil dua laga kontra  Arab Saudi dan Irak.

Seperti diketahui, pada Ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini, Tim Nasional (Timnas) Indonesia harus menghadapi tuan rumah Arab Saudi di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Kamis (9/10/2025) pukul 00.15 WIB.

Berikutnya usai menghadapi Arab Saudi, Skuad Garuda bakal kembali bermain di tempat yang sama melawan Irak pada Minggu (12/10/2025) pukul 02.30 WIB.

Seandainya Indonesia mampu merebut kemenangan pada dua pertandingan tersebut, maka mimpi tersebut akan menjadi nyata dan tentu ada sejarah baru yang tercipta.

Hanya saja, untuk mewujudkan semua mimpi dan sejarah itu tak semudah membalik telapak tangan. Butuh kerja keras, mental baja dan konsisten selama pertandingan.

Belum lagi, riak-riak dari faktor nonteknis dari yang tak kasat mata, seperti penunjukan Arab Saudi sebagai tuan rumah dan tekanan suporter lawan juga menjadi tantangan tersendiri bagi skuad Garuda.

Terkait Keputusan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) memutuskan seluruh pertandingan Grup B dimainkan di Jeddah, tentu membuat Timnas Indonesia harus menghadapi atmosfer yang berat, di mana mayoritas pendukung di stadion tentu akan berpihak kepada tuan rumah.

Meski begitu, Head Coach Timnas Indonesia, Patrick Kluivert menegaskan timnya tidak akan terpengaruh situasi eksternal.

“Secara mental, kami sudah siap. Konsentrasi kami sangat tinggi,” tegas Kluivert saat memberikan keterangan kepada awak media, pada konferensi pers jelang laga di Jeddah, Selasa (7/10/2025).

“Semua orang tahu apa yang dituntut permainan ini. Jadi, yang terpenting adalah jangan mengalihkan perhatian dari suasana dan lakukan apa yang perlu dilakukan,” imbuh dia.

Keyakinan dan mental yang dimiliki pelatih berkebangsaan Belanda itu auto menular kepada seluruh pemain.

Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes mengungkapkan, bahwa seluruh skuad akan berjuang maksimal untuk memberikan hasil terbaik bagi bangsa. Bek Sassuolo itu menilai laga melawan Arab Saudi menjadi momentum penting untuk membalas dukungan tanpa henti dari para suporter.

“Ini kesempatan untuk membayar dukungan suporter. Kami sekarang berada dalam kesempatan ini untuk benar-benar melakukan sesuatu yang istimewa bagi negara kami. Jadi, Anda dapat yakin bahwa kami akan memberikan segalanya besok,” ungkap dia.

Diketahui juga, walau tuan rumah hanya memberikan jatah 8 persen kapasitas stadion bagi suporter Indonesia, namun dukungan dari Tanah Air terus mengalir. Sejumlah kota besar di Indonesia telah menyiapkan agenda nonton bareng (nobar) pada tengah malam untuk mendukung perjuangan Garuda.

Bagi para pemain, laga ini bukan sekadar pertandingan. Ini adalah ujian mental sekaligus pembuktian bahwa Indonesia layak bersaing di panggung tertinggi dunia. Dua laga di Jeddah akan menentukan apakah mimpi panjang itu bisa mendekati kenyataan.

Namun, jika hasil belum maksimal, skuad Garuda masih punya jalur lain lewat posisi runner-up untuk bersaing di babak play-off antarkonfederasi. Apa pun hasilnya, perjuangan di Jeddah akan menjadi bab penting dalam perjalanan panjang mewujudkan mimpi ratusan juta rakyat Indonesia.

 

Editor : Sidratul Muntaha

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut