get app
inews
Aa Text
Read Next : Come Back Lilipaly ke Skuad Garuda, Ini Daftar 32 Nama Pemain yang Dipanggil Patrick Kluivert

Biodata Simon Tahamata, Pria yang Ditunjuk PSSI sebagai Head of Scouting Sepak Bola Nasional

Kamis, 22 Mei 2025 | 17:45 WIB
header img
Simon Tahamata. (iNewspalembang.id/ist)

JAKARTA, iNewspalembang.id – Nama Simon Tahamata resmi ditunjuk PSSI sebagai Kepala Pemandu Bakat (Head of Scouting) sepak bola nasional, untuk memperkuat pondasi pengembangan pemain nasional menuju Piala Dunia 2026 dan seterusnya.

Pelatih yang memiliki nama lengkap Simon Melkianus Tahamata ini, memiliki darah Maluku kelahiran Vught, Belanda pada 26 Mei 1956.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyatakan, bahwa peran Simon Tahamata sebagai Kepala Pemandu Bakat, akan bertanggung jawab untuk mengidentifikasi dan merekrut talenta potensial, baik dari dalam negeri maupun diaspora Indonesia di luar negeri, khususnya di Belanda.

“Dia akan bekerja sama erat dengan pelatih Patrick Kluivert, Gerald Vanenburg, Nova Arianto dan lain-lainnya untuk memastikan keberlanjutan, kualitas serta perkembangan Timnas dan sepak bola Indonesia,” ujar dia.

Sementara, Simon Tahamata mengatakan, sudah menantikan untuk bekerja bersama coach Patrick Kluivert dan staf teknis lainnya di Indonesia.

"Terima kasih atas semua pesan yang baik yang saya terima,” kata dia singkat.

Simon Tahamata pernah membela Tim Nasional (Timnas) Belanda tahun 1979 – 1986 dengan 22 penampilan dan mencetak dua gol. Berposisi sebagai pemain sayap, Simon memulai karir sepak bolanya di klub TSV Theole pada 1967-1971. Kemudian bergabung dengan tim junior Ajax, Belanda hingga 1975.

Pada musim 1975-1976, Simon masuk ke tim utama Ajax dan bermain hingga 1980. Debutnya bersama klub saat Ajax-FC menang 7-0 dari Utrecht pada 24 Oktober 1976. Ia tercatat memainkan total 149 pertandingan dengan mencetak 17 gol dan 33 assist.

Bersama klub Ajax, Simon bisa dikatakan sebagai puncak kariernya karena memenangkan 3 kali Liga Belanda, yakni pada 1976/1977, 1978/1979 dan 1979/1980. Ia juga menyumbangkan satu kali Piala KNVB pada 1978/1979 dan berhasil mencapai semifinal turnamen Piala Eropa I pada 1979–1980.

Pada 14 Juli 1980 Simon Tahamata bergabung dengan Standard Liege. Dengan tim ini ia memenangkan dua kali Liga Belgia (1981/1982, 1982/1983) dan 1 kali Piala Belgia (1981).

Kemudian mencapai final Piala Eropa II pada 1981-1982. Ia juga mencetak 40 gol dalam 129 pertandingan di salah satu periode tersukses dalam sejarah klub. Saat di Belgia, Simon Tahamata pernah meraih Man of the Season (Belgian First Division) dan Belgian Fair Play Award.

Pada 1984, Simon Tahamata kembali ke Belanda dan bermain untuk Feyenoord. Tiga tahun berikutnya, ia kembali berlaga di kompetisi Belgia, bermain untuk Beerschot dan Germinal Ekeren. Bersama Germinal, Simon berhasil mencapai final piala Belgia 1994–1995. Lalu pensiun sebagai pemain sepak bola pada 1996.

Pensiun sebagai pemain, Simon Tahamata meneruskan karier menjadi pelatih academy atau usia muda di Ajax Amsterdam, Standar Liege, Beerschot, dan Al Ahli. Sejak September 2015, selain bertugas di Ajax, Simon Tahamata juga memiliki akademi sepak bola, Simon Tahamata Soccer Academy.

Biodata:
Nama lengkap: Simon Melkianus Tahamata
Tanggal lahir: 26 Mei 1956
Tempat lahir: Vught, Belanda
Tinggi: 1,64 m

Karier Junior
1967 – 1971: TSV Theole
1971 – 1976: Ajax Amsterdam

Karier Senior
1976 – 1980: Ajax Amsterdam
1980 – 1984: Standar Liege
1984 – 1987: Feyenooord
1987-1990: Beerschot
1990 – 1996: Germinal Ekeren

Karier Timnas
1979-1986: Timnas Belanda

Karier Pelatih
1996-2000: Standard Liege (Academy dan Junior)
2000-2004: Germinal Beerschot (Academy dan Junior)
2004-2009: Ajax Amsterdam (Academy dan Junior)
2009-2014: Al Ahli Arab Saudi (Academy dan Junior)
2014-2024: Ajax Amsterdam (Academy dan Junior)

 

Editor : Sidratul Muntaha

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut