Menkeu Pastikan Efisiensi Anggaran Tak Berimbas pada PHK Tenaga Honorer di Kementerian dan Lembaga

JAKARTA, iNEWSpalembang.id – Pemerintah memastikan tidak ada pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada tenaga honorer di lingkungan kementerian dan lembaga terkait imbas efisiensi anggaran.

Hal tersebut ditegaskan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati untuk meluruskan munculnya kabar yang beredar terhadap dampak dari instruksi Presiden Prabowo Subianto tersebut.

Baca Juga

Menkeu Sri Mulyani Sebut Pembahasan RAPBN 2025 Lebih Pertimbangkan Lingkungan Ekonomi Makro

“Akan dilakukan penelitian lebih lanjut langkah efisiensi kementerian lembaga tersebut, agar tidak mempengaruhi belanja untuk tenaga honorer dan tetap menjalankan sesuai arahan presiden yaitu pelayanan publik yang baik,” ujar Sri Mulyani.

Seperti diketahui, bahwa Presiden Prabowo Subianto sebelumnya menyampaikan, kebijakan efisiensi anggaran untuk kepentingan rakyat, dan pengeluaran-pengeluaran yang tidak perlu harus dihentikan.

“Saya melakukan penghematan, saya ingin pengeluaran-pengeluaran yang tidak perlu, pengeluaran-pengeluaran yang mubazir, pengeluaran-pengeluaran yang alasan untuk nyolong, saya ingin dihentikan, dibersihkan,” jelas Prabowo saat menghadiri Kongres ke-XVIII Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) di Jatim International Expo (JIExpo), Surabaya, Jawa Timur, Senin (10/2/2025).

Baca Juga

Alokasi Program Unggulan Makan Bergizi Gratis Presiden Terpilih Capai Rp71 T, Masuk RAPBN 2025

Kendati begitu, Prabowo mengungkapkan ada pihak-pihak yang melawan kebijakan penghematan ini. Dia menyebut pihak-pihak itu merasa kebal hukum dan menjadi raja kecil.

Editor : Sidratul Muntaha