get app
inews
Aa Text
Read Next : Percepat SPBE, Pemprov Sumsel Terapkan Aplikasi Srikandi dan TTE

278 Ton Minyak Goreng Murah Disebar di Sumsel

Minggu, 13 Maret 2022 | 20:00 WIB
header img
Tak kurang 278 ton minyak goreng murah disebar ke seluruh Sumatera Selatan, untuk membantu masyarakat di tengah langkanya minyak goreng akhir-akhir ini. (Foto : Pemprov Sumsel)

PALEMBANG, iNews.id – Tak kurang 278 ton minyak goreng murah disebar ke seluruh Sumatera Selatan, untuk membantu masyarakat di tengah langkanya minyak goreng akhir-akhir ini.

Minyak goreng murah ini dijual di operasi pasar yang digelar Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) berkerjasama  International Council For Small Bussines (ICSB). Operasi pasar minyak goreng ICSB dan Pemprov Sumsel ini dibuka Ketua Korwil ICSB Sumsel Samantha Tivani di Museum Textil Jalan Merdeka Palembang, Sabtu (12/3/2022).  

Ketua Korwil ICSB Sumsel,  Samantha Tivani HD menegaskan ICSB mengadakan operasi pasar minyak goreng bekerjasama dengan Pemprov Sumsel serta TP PKK Sumsel dan BUMD untuk membantu masyarakat umum dalam kelangkaan minyak goreng. Untuk itu dia berinisiatif menggelar operasi pasar minyak goreng.

 "Saya sendiri berinisiatif mengadakan operasi pasar minyak goreng untuk  membantu masyarakat mendapatkan minyak goreng," kata Samantha.

Ia menuturkan,  sudah disiapkan sebanyak 278 ton minyak goreng  yang akan didistribusikan pada bulan Maret 2022 kepada masyarakat di Sumsel.  

"Untuk hari ini kita siapkan 4 ribu liter untuk masyarakat umum dan para UMKM. Dengan ketentuan  bagi  masyarakat umum dijatah  2 liter perorang, sedangkan UMKM disiapkan jatah 18 liter perorangnya,"  ia mengungkapkan.

Sementara itu, selaku UMKM, Ade Kurnia mengaku  terbantu dengan    operasi pasar minyak   goreng  yang digelar ISCB Sumsel.

"Sangat bermanfaat sekali, jika  di pasar paling bisa beli satu liter.  Untuk itu kami manfaatkan kegiatan ini karena UMKM bisa membeli 18 liter dengan harga normal yakni  1 liternya  Rp14 ribu.  Alhamdulilah ini sangat mambantu," kata Ade.

Senada,  Herawati pedagang gorengan mengakui  saat ini  sulit mendapatkan minyak goreng. "Kami harap kegiatan seperti ini rutin dilakukan, agar  kita tidak lagi sulit mendapatkan minyak goreng," ucap dia.

 

Editor : Agustian Pratama

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut