5 Jembatan Terpanjang di Indonesia: Nomor 3 Imbas Pergolakan Politik 1964, Ikon Kota Palembang

JAKARTA, iNews.id -  Anda dapat mengunjungi jembatan terpanjang di Indonesia ini untuk sekadar berfoto-foto atau melihat desain dan arsitektur yang unik. Di sekitar jembatan juga terdapat pemandangan alam yang indah, yang dapat membantu Anda melepas penat.

Jembatan merupakan salah satu infrastruktur yang dibangun oleh pemerintah di berbagai daerah. Jembatan menghubungkan dua ujung jalan yang terputus, baik itu karena sungai, lembah, selat, jalan raya, atau rel kereta api.

Indonesia memiliki beberapa jembatan yang panjangnya bisa mencapai kilometer-kilometer. Ingin tahu lebih lanjut? Berikut adalah daftar 5 Jembatan Terpanjang di Indonesia:

1. Jembatan Suramadu

Jembatan ini menghubungkan antara Pulau Jawa dan Pulau Madura, dengan panjang 5,438 kilometer dan lebar 30 meter, melintasi Selat Madura.

Jembatan Suramadu diresmikan pada bulan Juni 2009. Jembatan ini memiliki empat lajur dua arah dengan lebar 3,5 meter dan dua lajur darurat dengan lebar 2,75 meter. Yang unik pada jembatan ini adalah adanya lajur khusus bagi pengendara sepeda motor di setiap sisi jembatan.

2. Jembatan Pasupati

Jembatan ini menghubungkan Jalan Terusan Pasteur dan Jalan Surapati, melintasi Cikapundung. Jembatan yang menjadi ikon Bandung ini memiliki panjang 2.800 kilometer dan lebar 21,53 meter.

Jembatan ini dibangun pada tahun 1920 namun sempat terbengkalai. Pembangunannya kemudian dilanjutkan sehingga jembatan ini dapat digunakan pada bulan Juni 2005. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kemudian mengganti nama jembatan ini menjadi Jalan Layang Prof Muchtar Kusumaatmadja.

3. Jembatan Ampera

Jembatan ini merupakan ikon Kota Palembang dan salah satu jembatan tertua di Indonesia. Jembatan ini memiliki panjang 1.117 kilometer dan lebar 22 meter, melintasi Sungai Musi yang menghubungkan daerah seberang Ulu dan seberang Ilir. Jembatan ini dibangun pada bulan April 1962 dan diresmikan pada tahun 1965.

Nama "Ampera" berasal dari kata "Amanat Penderitaan Rakyat", yang dipilih karena adanya pergolakan politik pada tahun 1964.

4. Jembatan Siak Tengku Agung Sultanah Latifah

Jembatan ini memulai pembangunannya pada tahun 2002 dan diresmikan pada tanggal 11 Agustus 2007. Jembatan ini memiliki panjang sekitar 1.196 kilometer dan lebar 16,95 meter, berada di atas Gunung Siak.

Jembatan ini berfungsi sebagai penghubung antara Kabupaten Siak dan Kota Siak Sri Indrapura. Jembatan ini dilengkapi dengan trotoar sepanjang 2,25 meter di kedua sisi.

5. Jembatan Merah Putih

Jembatan ini menghubungkan Desa Rumah Tiga di Kecamatan Sirimau dengan Desa Hative Kecil di Kecamatan Teluk Ambon. Jembatan ini memiliki panjang 1,140 kilometer dan lebar 22,5 meter.

Jembatan ini dibangun pada tanggal 17 Juli 2011 dan diresmikan pada tanggal 4 April 2016. Menggunakan jembatan ini, Anda dapat mencapai Pusat Kota Ambon lebih cepat dari Bandara Pattimura.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta