PALEMBANG, iNewspalembang.id – Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa sengaja terbang ke Palembang demi mengukuhkan Pengurus Paguyuban Jatim Sumsel periode 2022-2026.
Sebagai Ketua Umum Paguyuban Jatim, Khofifah menyampaikan, agar Paguyuban Jatim bisa membangun kolaborasi bersama masyarakat Sumsel sebagai penguatan integritas berbangsa.
"Saya berharap Paguyuban Jatim di Sumsel ini bisa membangun partnership dan kolaborasi di Sumsel. Itu menjadi tugas utama proses integrasi berbangsa yang kuat," ujar dia, di Griya Agung Palembang, Sabtu (7/1/2023) malam.
Khofifah mengungkapkan, bahwa sangat yakin dan percaya masyarakat Jatim di Sumsel bisa membawa nama baik daerah asal di tanah perantauan di Bumi Sriwijaya ini.
Sementara, Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, sebagai orang nomor satu di Sumsel, tentu mengajak Paguyuban Jatim melestarikan budaya ciri khas Sumsel maupun Jatim.
"Organisasi ini betul-betul untuk membuat keguyuban dan kita lebih mengutamakan untuk melestarikan budaya Sumsel maupun Jatim," Kata dia.
Herman Deru menjelaskan, kesenian dari Jatim sudah akrab dengan warga Sumsel. Herman Deru bangga, karena Sumsel merupakan daerah yang bisa melestarikan kesenian dari daerah lain.
Masyarakat Sumsel dan Jatim, sambung dia, punya sifat atau watak yang hampir sama, jadi sangat bila yakin Paguyuban Jatim di Sumsel bisa membawa kerukunan di Sumsel.
“Saya mengimbau bagi para anggota Paguyuban Jatim bisa merangkul seluruh masyarakat Jatim yang tersebar di Kabupaten da Kota di Sumsel,” terang dia.
“Apalagi, anggota pengurus Paguyuban Jatim ini diisi dengan orang-orang yang terpilih. Makanya saya yakin anggotanya bisa mengajak sesama warga Jatim lainnya mempertahankan Sumsel Zero Konflik,” imbuh Herman Deru.
Ketua DPRD Sumsel RA Anita Noeringhati menuturkan, sangat bangga ditunjuk menjadi Dewan Pembina Paguyuban Jatim Sumsel.
"Saya bangga bahwa keluarga Jatim memilih saya sebagai dewan pembina, menjadi suatu kerhormatan tersendiri," tandas dia.
Editor : Sidratul Muntaha