get app
inews
Aa Read Next : Rumah Zakat Sumsel Salurkan Bantuan Buat Korban Gempa di Pasaman Barat

Pandemi Covid-19 Mulai Reda, Gotong Royong Diaktifkan Atasi Banjir di Palembang

Senin, 29 November 2021 | 19:16 WIB
header img
Walikota Palembang Harnojoyo.

PALEMBANG, iNews.id – Kendornya gotong royang dalam dua tahun terakhir, karena pandemic Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), ternyata ikut menjadi penyebab banjir di Palembang saat musim penghujan.

Tapi, kini situasi mulai kondusif dan terus membaik. Oleh sebab itulah, diawal 2022, gotong-royong yang akan kembali digiatkan untuk dapat mengatasi banjir di Palembang.

“Gotong-royong sudah mulai kembali dilakukan pada akhir pekan, tapi tidak seperti dulu. Karena untuk menghindari kerumunan. Nanti setelah kondisi semakin membaik, 2022 akan kembali diaktifkan dengan protokes,” ungkap Walikota Palembang Harnojoyo, Senin (29/11/2021).

Gotong royong akan kembali gencar dilakukan. Warga diminta membersihkan saluran air yang tersumbat sampah, yang menjadi biang penyebab banjir.

"Gotong-royong membersihkan lingkungan ini akan semakin sering nantinya, mudah-mudahan bisa meminimalisir banjir,” ucapnya.

Kepala Bidang SDA Dinas PUPR Kota Palembang, Marlina menambahkan, terkait dengan genangan air, disebabkan kondisi Sungai Musi pasang akhirnya genangan lama surut.

"Sekarang lagi pasang, sehingga genangan yang biasanya bisa surut dalam waktu 1 sampai 2 jam, kini menjadi lebih panjang. Ketika terjadi hujan di Hulu Sungai, maka pasang ini yang membuat kiriman air sehingga genangan lebih lama surut," katanya.

Seperti kejadian di lokasi simpang Polda, dimana dari aliran anak Sungai Bendung yang dapat kiriman air di bagian hulu sehingga membuat pasang.

"Tim kami sudah melakukan sejumlah upaya untuk menyurutkan genangan tersebut dengan membuka pintu air, dan memasang pompa di belakang kantor Gojek," katanya.

Pihaknya juga akan melakukan menurunkan tim pembersihan ketika kondisi air sudah sedikit kering.

"Nanti kita bersih kan juga, dan identifikasi apakah ada sampah-sampah juga yang menyumbat," katanya.

Editor : M. Rizal Effendi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut