Indonesia Cari Operator Alat Berat dengan Skill Mumpuni Lewat Global Operator Challenge 2025

Bambang Irawan
Salah satu peserta operator alat berat saat memperlihatkan kemampuannya pada ajang pencarian operator alat berat terbaik Indonesia bertajuk Cat GOC 2025, di areal PT Trakindo, Palembang, Rabu (6/8/2025). (iNewspalembang.id/ist)

PALEMBANG, iNewspalembang.id – Tugas operator alat berat metupakan salah satu faktor kunci agar proyek berjalan lancar, efisien, dan menghasilkan kinerja maksimal.  

Ketika kondisi di lapangan tidak ideal, maka para operator alat berat harus mampu beradaptasi dengan berbagai medan, cuaca, serta situasi tak terduga.

Nah, berkaca dari kebutuhan untuk mencari operator alat berat dengan skill yang mumpuni itulah, PT Trakindo Utama (Trakindo), sebagai penyedia solusi alat berat Caterpillar di Indonesia kembali menggulirkan ajang pencarian operator alat berat terbaik Indonesia bertajuk Cat Global Operator Challenge (GOC) 2025.

Kompetisi dua tahunan yang telah memasuki penyelenggaraan ketiga ini, dihelat selama satu hari penuh di Palembang (6/8/2025), dengan diikuti 27 operator terbaik dari berbagai wilayah Indonesia. Ini juga menjadi wadah pengembangan yang mengasah keterampilan, memperluas wawasan, serta meningkatkan daya saing operator Indonesia di tingkat global.

Menurut General Manager Sumatera PT Trakindo Utama, Heintje Sekeh, kembali digelarnya ajang GOC ini lebih dari sekadar kompetisi, namun wujud konsistensi sekaligus kontribusi strategis Trakindo dalam mendorong kemajuan industri, khususnya melalui pembinaan talenta operasional unggul di bidang alat berat.

Komitmen ini, sambung dia, diwujudkan melalui berbagai inisiatif pembekalan keterampilan dan pengembangan kompetensi bagi para operator.

“Penyelenggaraan GOC ini sejalan dengan semangat perusahaan Advancing You Forward, yakni mendorong kemajuan pelanggan secara berkelanjutan melalui peningkatan kapabilitas operator, yang merupakan ujung tombak keberhasilan proyek,” ujar dia, Rabu (6/8/2025).

“Kami percaya operator alat berat Indonesia memiliki kualitas yang mampu bersaing dengan operator terbaik dunia. Melalui GOC ini, kami ingin membangkitkan semangat para operator untuk mengharumkan nama Indonesia di tingkat global,” imbuh dia.

Heintje mengatakan, ada sejumlah konfigurasi rintangan yang telah dipersiapkan untuk menguji ketangkasan, ketahanan, serta keahlian para peserta dalam memanfaatkan teknologi alat berat CAT terkini.

“Seluruh peserta berkesempatan untuk meningkatkan kemampuannya melalui serangkaian pelatihan yang mencakup keselamatan kerja (safety), serta pengenalan teknologi terbaru dari Excavator Cat 320 Next Gen, Wheel Loader Cat 950 GC, dan Cat 416 Backhoe Loader yang memang dirancang untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi di lapangan,” kata dia.

Dengan peluang besar yang dibuka melalui ajang berskala internasional ini, tegas Heintje, pihaknya berharap operator Indonesia semakin percaya diri dan memiliki daya saing tinggi.

“Keikutsertaan mereka tidak hanya membanggakan secara individu, tetapi juga membawa nama baik Indonesia di kancah global. Ke depan, dengan jaringan luas di lebih dari 75 lokasi di seluruh Indonesia, Trakindo akan terus berkomitmen mendukung pengembangan talenta lokal, mendorong daya saing global, dan menghadirkan solusi terbaik untuk kemajuan pelanggan,” tegas dia.

Terkait teknis kompetisi, Division Head Construction & Forestry Agriculture PT Trakindo Utama, Palti Timeyer Hutajulu mengungkapkan, pada GOC kali ini tidak hanya menguji keterampilan dasar, tetapi juga kemampuan operator dalam mengoptimalkan teknologi terintegrasi yang menjadi standar global.

Karena, sambung dia, peserta harus menyelesaikan tiga tantangan berbeda yang dinilai berdasarkan keterampilan operator, aspek keselamatan, efisiensi, dan kompetensi dalam memanfaatkan teknologi terintegrasi, seperti fitur Cat Payload, Grade Control, dan kemudahan pengoperasian untuk meningkatkan performa mesin.

“Selain itu, aspek keselamatan kerja pun turut menjadi parameter utama penilaian, sejalan dengan komitmen Trakindo dan Caterpillar terhadap standar operasi yang aman dan berkelanjutan,” ungkap dia.

Sementara, Direktur PT Satria Bahana Sarana, Agung Pratama menjelaskan, bahwa Global Operator Challenge merupakan wadah yang sangat baik untuk mendorong pengembangan kompetensi operator.

Tentu pihaknya sangat mengapresiasi inisiatif Trakindo dalam menghadirkan kompetisi ini. Operator mereka tidak hanya diuji kemampuannya, tetapi juga mendapatkan pengalaman dan wawasan baru, serta kembali dengan semangat, keterampilan, dan pengetahuan yang lebih matang untuk diterapkan di lapangan.

“Kami berharap ke depannya Trakindo terus menghadirkan program-program serupa yang tidak hanya memperkuat keahlian teknis, tetapi juga membangun mentalitas dan profesionalisme operator Indonesia agar mampu bersaing di tingkat global,” jelas dia.

Secara Global, penyelenggaraan Global Operator Challenge tahun ini menjadi salah satu kompetisi operator alat berat terbesar di dunia, dengan partisipasi lebih dari 40 negara. Setelah melalui kompetisi tingkat lokal, selanjutnya pemenang akan melangkah ke babak semifinal regional di Jepang pada akhir 2025.

Hasil dari GOC 2025 ini, sebanyak sembilan operator terbaik akan dipilih untuk memperebutkan gelar juara di Grand Final pada Maret 2026 mendatang di area Festival Grounds Caterpillar, Las Vegas, dalam ajang CONEXPO-CON/AGG.

Pemenang utama GOC akan mendapatkan pilihan hadiah berupa uang tunai USD 10.000 atau paket perjalanan untuk dua orang ke salah satu lokasi Caterpillar di dunia.

 

Editor : Sidratul Muntaha

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network