MURA, iNewsPalembang.id - Banjir yang melanda Kabupaten Musi Rawas semakin meluas. Diketahui ada ribuan rumah yang terendam banjir, bahkan ada 2 jembatan gantung putus dilaporkan banyak fasilitas umum yang juga ikut terendam, baik masjid maupun sekolah.
Banjir bukan saja menerjang sebagian desa, namun jalan lintas Sumatera pun tidak luput dari Derasnya arus air luapan sungai Musi yang mengakibatkan lumpuhnya akses jalan perbatasan Kabupaten Musi Rawas dan Kabupaten Musi Banyuasin. Bahkan akibat derasnya arus, satu unit mobil minibus ikut terseret arus di Desa Lubuk Baru Kecamatan Muara Kelingi Kabupaten Musi Rawas,
Kapolsek AKP Fettra Albert Muara Kelingi membenarkan adanya mobil minibus yang terseret arus banjir di jalan Desa Lubuk Muda pagi tadi sekitar pukul 09.00 WIB. Namun dalam insiden itu tidak sampai menelan korban jiwa, baik itu sopir maupun penumpangnya.
"Iya benar, itu dari jam 9 tadi dan tidak ada korban jiwa,“ katanya.
Lanjutnya mengingat kondisi banjir yang masih dalam sehingga proses evakuasi mobil minibus tersebut belum dapat dilakukan.
"Mobil belum dapat kita evakuasi karena kondisi air masih tinggi," katanya.
Sementara di Kelurahan Muara Kelingi juga banyak yang masih menetap di rumahnya karena konstruksi rumah dalam bentuk panggung.
Kondisi ini juga dirasakan oleh masyarakat Lubuk Pauh yang masih bertahan di rumahnya karena konstruksi rumahnya panggung.
Editor : Hikmatul Uyun
Artikel Terkait