SLEMAN, iNewspalembang.id - Bravo Indonesia! Ucapan ini pantas disematkan untuk Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-16 yang berhasil menjuarai Piala AFF U-16 2022, usai mengalahkan Vietnam 1-0 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Jumat (12/8/2022) malam.
Gol semata wayang itu dilesakan oleh gelandang Muhammad Kafiatur dengan tendangan berkelas, ke sudut kanan gawang Vietnam dikenit 45+2 babak pertama.
Dengan predikat juara ini, maka Indonesia mencatatkan dua kali menjuarai Piala AFF U-16, setelah sebelumnya Garuda Muda juga untuk pertama kali memeluk Piala AFF U-16 pada tahun 2018.
Sejak babak pertama dimulai, Vietnam memang lebih dulu memberi tekanan dan pressing terhadap Indonesia. Pada 15 menit pertama, Vietnam kerap mengurung pertahanan tuan rumah. Hanya saja, Vietnam gagal membongkar pertahanan Garuda Muda.
Setelah keluar dari tekanan, giliran Indonesia yang membuka serangan dan mengurung sektor pertahanan lawan. Namun pertarungan di lini tengah kedua tim cukup ketat.
Mendekati akhir turun minum, atau pada menit 45+2, serangan dari rusuk kiri Vietnam, Muhammad Kafiatur yang berada di dalam kotak pinatli dan menerima umpan tarik, dengan tenang mengatahkan bola lewat kaki kirinya ke pojok kanan atas gawan Vietnam.
Masuk babak kedua, jual beli serangan secara silih berganti dari kedua tim, hingga menjurus ke permainan keras terjadi sepanjang 45 menit kedua.
Hanya saja, sepanjang babak kedua berjalan tidak ada tambahan gol, hingga wasit meniupkan peluit panjang pertanda babak kedua selesai.
"Alhamdulillah, ini berkat kerja keras semua pemain, pelatih. Ini saya persembahkan untuk anak saya, orang tua saya dan yang pasti untuk masyarakat indonesia," ujar Pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti, usai pertandingan.
Bima mengungkapkan, sebelum laga final ini, sudah memberikan wejangan khusus kepada seluruh anak asuhnya.
"Saya bilang ke pemain ini kesempatan dan takkan terulang lagi dalam karir kalian. Ini juga menjadi hadiah terindah di Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia," ungkap dia.
Dengan rendah hati, Bima menuturkan, bahwa bukanlah dia yang sepenuhnya berjasa walau sudah menjadi juara Piala AFF U-16 2022 ini.
"Bukan saya yang berjasa, tapi orang tua mereka, pelatih- pelatih mereka selama di SSB di daerah masing-masing. Mereka itulah yang paling berjasa," tutur dia.
Sementara, Muhammad Kafiatur mengatakan, sangat senang bisa mencetak gol di final ini, apalagi menjafi juara
"Saya senang bisa mencetak gol, ini untuk orang tua saya dan untuk tim. Saya merinding Alhamdulillah banget. Saya bangga masuk di Timnas Indonesia dan masuk tim utama, Alhamdulillah," tandas dia.
Editor : Sidratul Muntaha
Artikel Terkait