get app
inews
Aa Text
Read Next : Ketua DPD se Indonesia Minta Tetap Pimpin Partai Demokrat periode 2025-2030, Ini Jawaban AHY

Firdaus Hasbullah Ungkap Dampak Pemangkasan TKD Berpengaruh pada Sektor Vital di Kabupaten PALI

Rabu, 08 Oktober 2025 | 17:00 WIB
header img
Wakil Ketua II DPRD PALI, Firdaus Hasbullah. (iNewspalembang.id/ist)

PALI, iNewspalembang.id – Bagi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), kebijakan pemangkasan Dana Transfer ke Daerah (TKD) dari pemerintah pusat tentu berdampak signifikan pada pembangunan daerah.

Menurut Wakil Ketua II DPRD PALI, Firdaus Hasbullah, dampak dari pemangkasan TKD tersebut bakal berpengaruh pada sektor vital di Kabupaten PALI seperti infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.

“Sebagai wakil rakyat, tentu kami akan terus mengawal dan memperjuangkan agar kepentingan daerah (PALI) agar tetap menjadi prioritas,” ujar dia, Rabu (8/10/2025).

Politisi Partai Demokrat itu menegaskan, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mencari solusi terbaik dalam menghadapi tantangan ini.

“Mudah-mudahan Bapak Presiden menahan dulu pemangkasan atau pengurangan TKD ini,” kata dia.

“Mengingat, kita juga baru melaksanakan efisiensi angaran dan pelantikan PPPK, yang gaji mereka ini menjadi beban daerah,” imbuh dia.

Sementara terpisah, Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Sumsel, Rahmadi Murwanto sebelumnya melaporkan, bahwa alokasi TKD tahun 2026 untuk Sumsel mengalami penurunan hingga 39,38%.

Kemudian, komponen Dana Bagi Hasil (DBH) bahkan terpangkas hingga 71,7%, sementara Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik anjlok 83,6%. Hanya DAK Nonfisik yang mengalami sedikit peningkatan sebesar 2,6 persen.

“Meski terjadi pemangkasan, pemerintah daerah tetap dapat mengajukan pembiayaan pembangunan fisik seperti sekolah, irigasi, dan jalan langsung ke Kementerian/Lembaga di pusat melalui strategi jemput bola,” ungkap dia, pada Rapat koordinasi Pemerintah Daerah (Rakor Pemda) bersama seluruh kepala daerah se-Sumsel pasca-kebijakan pemangkasan TKD oleh pemerintah pusat hingga 39% di Griya Agung, Senin (6/10/2025) kemarin.

“Artinya, harus proaktif, menyiapkan data, dan memperjuangkan kebutuhan daerah agar tetap mendapat dukungan pusat,” tandas dia.

Editor : Sidratul Muntaha

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut