Begini Respons Nova Arinto Hadapi Singapura, Laos dan Filipina di Piala AFF U-16

JAKARTA, iNewspalembang.id – Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-16, Nova Arianto menyebut, ajang Piala AFF U-16 atau ASEAN U-16 Boys Championship 2024 lebih melihat daya juang dan mental pemain.

“Saya mau lihat bagaimana daya juang para pemain, termasuk mental pemain dalam menghadapi situasi pertandingan. Bagaimana pemain saya bisa menyerap pelatihan apa yang sudah kami berikan selama ini,” ujar dia, Jumat (31/5/2024).

Baca Juga

Nova Arianto Sebut Siap Hadapi Siapapun di Semifinal ASEAN U-16 Boys Championship 2024

Bagi Nova, daya juang dan mental pemain sangat penting, agar pemain bisa berproses untuk kedepannya bisa lebih baik. Begitu juga dengan tim-tim peserta lainnya, yang pasti mempersiapkan tim mereka dengan baik.

“Kita lihat saja nanti situasinya akan seperti apa nantinya. Kalau target pasti punya, tetapi saya mau tim saya akan lebih baik fokus di setiap laganya. Pada game pertama, terus fokus ke game kedua, dan target saya ingin menampilkan yang terbaik selama di turnamen nanti,” kata dia.

Pada Piala AFF U-16 atau ASEAN U-16 Boys Championship 2024 nanti, Timnas Indonesia U-16 bergabung di Grup A bersama dengan Laos, Filipina dan Singapura.

Baca Juga

ASEAN U-16 Boys Championship 2024: Nova Arianto Klaim Timnas U-16 Mampu Tampil Lebih Baik

Terkait tiga lawan tersebut, Nova menjelaskan, hasil drawing tersebut cukup baik untuk Timnas. Namun, terlepas dari siapapun lawan yang dihadapi Timnas, pada usia 16 secara level individu, kualitas tidak akan terlalu jauh.

“Mereka (lawan) juga akan melakukan persiapan yang baik, kita lihat kedepannya siapa pemain atau tim yang secara fisik dan mental yang kuat, dialah yang akan menjadi terbaik,” jelas dia.

Timnas Indonesia U-16 akan melakoni partai perdana di Grup A kontra Singapura pada 21 Juni 2024, lalu Filipina tanggal 24 juni 2024, dan terakhir bertemu Laos tanggal 27 Juni 2024. Semua laga Indonesia, sebagai tuan rumah berlangsung pukul 19.30 WIB.

Editor : Sidratul Muntaha