PALEMBANG, iNewspalembang.id – Gubernur Sumsel Herman Deru menyatakan, bahwa punya treatment tersendiri dalam menekan inflasi di provinsi yang dipimpinnya ini.
Treatment tersebut, sambung Herman Deru, adalah dengan mengubah mindset masyarakat dari konsumtif menjadi produktif melalui program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP).
“Tak hanya mengatasi inflasi, program GSMP itu sudah terbukti mampu menekan angka kemiskinan hingga angka stunting. Bahkan di tahun 2022 penurunan angka stunting Sumsel menjadi yang terbaik secara nasional,” ujar dia, saat menerima audiensi Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumsel yang baru Ricky P Gozali di ruang kerjanya, Selasa (1/8/2023).
Selain program GSMP, ungkap Herman Deru, capaian ini juga tak lepas dari kerja dua Kepala Perwakilan BI Sumsel sebelumnya, baik pak Harry maupun Pak Erwin.
“Sekarang kerja Pak Ricky lebih berat karena harus menjaga kesinambungan ini. Dan Saya ingin inflasi Sumsel tetap terjaga," ungkap dia.
Herman Deru menjelaskan, kerjasama Pemprov Sumsel dan BI sejauh ini sudah sangat baik. Tak hanya terkait moneter, namun intens bertukar informasi, terutama soal inflasi dan pengendaliannya.
“Juga kerjasama upaya peningkatan rangking UMKM hingga kepariwisataan desa,” jelas dia.
Sementara, Kepala Perwakilan BI Provinsi Sumsel, Ricky P Gozali menuturkan, sebagai orang baru kedatangannya kali ini tak lain memperkenalkan diri dan silaturahmi.
“Sebelumnya saya bertugas di Kalimantan Timur. Sekarang saya siap melanjutkan kerjasama BI dan Pemprov Sumsel yang telah terjalin dengan baik selama ini,” tandas dia.
Editor : Sidratul Muntaha