get app
inews
Aa Text
Read Next : Momen Jamuan Makan Siang Terakhir dari Jokowi untuk Menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara

Presiden Jokowi Putuskan Larang Ekspor Biji Bauksit, Ini Alasannnya

Rabu, 21 Desember 2022 | 14:15 WIB
header img
Presiden Jokowi saat memberikan keterangan persnya, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (21/12/2022). (iNewspalembang.id/ist)

JAKARTA, iNewspalembang.id – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memutuskan pelarangan ekspor biji bauksit, sekaligus mendorong industri pengolahan dan pemurnian bauksit di dalam negeri.

Kebijakan pelarangan yang mulai diberlakukan pada Juni 2023, diutarakan Presiden Jokowi dalam pernyataan persnya, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (21/12/2022).

“Mulai Juni 2023 pemerintah akan memberlakukan pelarangan ekspor bijih bauksit dan mendorong industri pengolahan dan pemurnian bauksit di dalam negeri,” tegas dia.

Jokowi mengungkapkan, dari industrialisasi bauksit di dalam negeri ini diperkirakan pendapatan negara akan meningkat dari Rp21 triliun menjadi sekitar kurang lebih Rp62 triliun.

Pemerintah, tegas Presiden, terus berusaha untuk meningkatkan industri pengolahan sumber daya alam di dalam negeri. Kemudian terus mengurangi ekspor bahan mentah, sekaligus meningkatkan hilirisasi industri berbasis sumber daya alam di dalam negeri.

“Pemerintah berkomitmen mewujudkan kedaulatan sumber daya alam dan meningkatkan nilai tambah di dalam negeri, terutama pembukaan lapangan kerja yang sebanyak-banyaknya dan peningkatan penerimaan devisa serta pertumbuhan ekonomi yang lebih merata,” ungkap dia.

Jokowi menjelaskan, sejak 1 Januari 2020 lalu pemerintah telah memberlakukan kebijakan pelarangan ekspor bijih nikel. Kebijakan itu berhasil meningkatkan nilai ekspor nikel secara signifikan dari Rp17 triliun di akhir tahun 2014 menjadi Rp326 triliun pada tahun 2021, atau meningkat 19 kali lipat.

Diperkiraan, sambung Jokowi, tahun ini akan tembus lebih dari Rp468 triliun atau lebih dari 30 miliar US Dollar.

“Ini baru satu komoditi saja. Pemerintah akan terus konsisten melakukan hilirisasi di dalam negeri agar nilai tambah dinikmati di dalam negeri, untuk kemajuan dan kesejahteraan rakyat,” tandas dia.



 

Editor : Sidratul Muntaha

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut