get app
inews
Aa Text
Read Next : Potret Pemberian Bantuan Makanan Tambahan untuk Anak dan Ibu Hamil Berisko Stunting

Tekan Stunting Pemkot Palembang Audit Calon Pengantin

Rabu, 28 September 2022 | 12:20 WIB
header img
Pemkot Palembang terus menekan angka stunting   meski saat ini kasus stunting di Palembang mengalami penurunan  drastis. (iNewsPalembang.id / humas pemkot palembang)

PALEMBANG, iNewsPalembang.id - Pemerintah Kota Palembang terus menekan angka stunting  (kondisi tinggi badan anak lebih pendek dibanding tinggi badan anak seusianya), meski saat ini kasus stunting di Palembang mengalami penurunan  drastis.

Staf Ahli bidang investasi Pemkot Palembang  Letizia mengatakan, berkat sinergi  dan kerjasama seluruh  Organisasi Perangkat Daerah (OPD) secara terus-menerus menekan angka stunting, menjadikan angka stunting di Palembang  bisa dikendalikan  terus mengalami penurunan, namun  ini tidak membuat    Pemkot Palembang   berpuas diri.


Pemkot Palembang bersama seluruh OPD kembali konsentrasi mewujudkan kesehatan terhadap ibu hamil, balita serta para calon pengantin baru, guna memutus mata rantai Stunting.

 

"Terlebih lagi, ada beberapa Kecamatan yang nihil dengan kasus tersebut seperti Sako dan Ilir Timur I," kata Letizia Rabu (28/9/2022). 
Pihaknya berharap  ke depan Palembang dapat terbebas dari Stunting. "Sehingga dari angka penurunan kasus Stunting saat ini  bisa menyukseskan percepatan penurunan angka stunting di Indonesia menjadi 14 persen diakhir 2024,” katanya.

Menurutnya, yang juga perlu menjadi perhatian pihaknya adalah fokus pada rangkaian kegiatan audit kasus stunting yakni mengidentifikasi resiko dan penyebab resiko pada kelompok sasaran berbasis surveilans rutin atau sumber data lainnya, seperti   melalui pendampingan kepada calon pengantin, ibu hamil, ibu pasca persalinan dan anak balita. 

 

 

Editor : Agustian Pratama

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut