JAKARTA, iNews.id - Duta besar (Dubes) Republik Indonesia (RI) untuk Ukraina, Georgia dan Armenia Ghafur Akbar Dharmaputra, meninggal dunia pada Kamis (12/5/2022) di rumah sakit Jakarta. Almarhum dikebumikan di Jakarta.
Informasi ini dipublikasikan akun instagram resmi KBRI Ukraina yakni @indonesiainkyiv pada Jumat (13/5/2022). Akun KBRI Ukraina mengunggah foto almarhum Ghafur Akbar dengan caption/keterangan foto ucapan bela sungkawa.
"Innalillahi wa inna ilaihi rooji'uun. Telah berpulang ke Rahmatulloh, Bapak Ghafur Akbar Dharmaputra, Duta Besar LBBP RI untuk Ukraina, Georgia dan Armenia pada Kamis Malam, 12 Mei 2022 Di RS Medistra Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Semoga Almarhum Husnul Khotimah, diterima semua amal ibadahnya, dan diampuni semua dosanya. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," tulis akun resmi KBRI Ukraina.
Lalu diinformasikan juga, jenazah almarhum disemayamkan di Rumah Bapak Emir Firdaus, Perumahan Admiralty Kav. B16, Jl. Fatmawati Raya No. 1, Pondok Labu, Jakarta Selatan. Jenazah akan disholatkan setelah sholat Jum'at dan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.
Dalam akun tersebut, keluarga besar KBRI Kyiv mengucapkan berduka mendalam atas kepergian almarhum. "Beliau adalah sosok pemimpin yang baik, amanah dan penuh tanggung jawab. Salah satu jasa besar beliau adalah ketika memimpin upaya penyelamatan dan evakuasi WNI di Ukraina. Teladan dan kebaikan yg beliau tunjukkan akan senantiasa kami kenang. Allahummaghfirlahu Warhamu Wa'aafihi Wa'fu'anhu," tulis akun itu lagi.
Sementara itu, Dubes RI untuk Kazakhstan & Tajikistan, Fadjroel Rachman dalam akun instagram pribadinya @fadjroelrachman turut mengucapkan bela sungkawa.
"Innalillahi wa inna ilaihi raji’un, telah berpulang ke rahmatullah Bapak Dubes RI untuk Ukraina merangkap Armenia dan Georgia H.E. Ghafur Akbar Dharmaputra pada pukul 21.50 WIB di Jakarta. Kami Keluarga Besar KBRI Nur-Sultan @indonesiainnursultan mengucapkan duka cita sedalam-dalamnya kepada keluarga almarhum. Semoga almarhum husnul khotimah. Aamiin YRA," kata Fadjroel.
Editor : Agustian Pratama
